TAPAKTUAN - realitasonline.id | Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Aceh, menggelar penganugerahan penghargaan bertajuk HIMPAUDI Award 2022, yang diperuntukkan bagi insan pendidikan yang telah memberikan sumbangsih nyata dalam memajukan dunia pendidikan, khususnya Pendidikan Anak Usia Dini atau PAUD, melalui berbagai inovasi dan kreatifitas.
Dalam kegiatan tersebut, PAUD Aceh Selatan dapat meraih prestasi empat katagori HIMPAUD 2022, ini salah satu membawa keharuman nama daerah yang disebut-sebut penghasil pala itu.
Kegiatan tersebut berlangsung pada Gedung PGRI Provinsi Aceh, di Banda Aceh, selama dua hari, mulai tanggal 22-23 Oktober 2022, dan diikuti pengurus HIMPAUDI dari seluruh kabupaten/kota se Aceh, termasuk Kabupaten Aceh Selatan.
Pada kesempatan itu, Aceh Selatan memberangkatkan kontingen berjumlah 25 orang, yang diketuai Hj. Jafnimar Jakfar, selaku Wakil Ketua HIMPAUDI Aceh Selatan.
Keikutsertaan Aceh Selatan dalam event HIMPAUDI Award 2022 ini ternyata berhasil membawa harum nama daerah, dengan meraih juara pada seluruh cabang yang diperlombakan, yakni, pada Kategori Senam Makan Ikan, dan Kategori Penataan Lingkungan Bermain, Kabupaten Aceh Selatan berhasil meraih Juara III. Selanjutnya pada Kategori Lomba Bercerita, serta Kategori Lomba Paduan Suara (Mars HIMPAUDI), Kabupaten Aceh Selatan berhasil meraih Juara Harapan III.
Dikesempatan itu, Ketua HIMPAUDI Aceh, Nina Afrianti, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) berperan penting dalam perkembangan dan kemajuan sebuah bangsa, apalagi dalam menyikapi tuntutan zaman yang terus berkembang pesat.
“PAUD merupakan ujung tombak perubahan. Dalam hal ini, pendidik dan tenaga kependidikannya memiliki peran yang sama penting, untuk memastikan berjalannya proses pembelajaran pada setiap satuan PAUD. Mereka perlu terus berkembang dan menguasai pengetahuan dan teknologi terkini agar keilmuan mereka dapat terserap secara optimal oleh anak didik. Untuk itu, mereka perlu meningkatkan inovasi dan kreativitas dalam pengembangan pengetahuan serta pembelajaran, agar satuan lembaga PAUD semakin berkualitas” ujarnya.