Sedangkan Drs. Syafrizal materinya berjudul, "Eksistensi Kebudayaan Melayu Dikalangan milenial Kota Langsa". Acara seperti ini perlu diselenggarakan dan event - event ini untuk mengenalkan kebudayaan Melayu kepada generasi muda saat ini, ungkap Syafrizal yang menerima pujian berupa aplausan dari pengunjun dan peserta sore itu.
Kemudian Dr. Dilinar Adlin, M.Pd, memaparkan materinya berjudul "Eksistensi Kebudayaan Melayu Dikalangan milenial". Perlu kita banggakan bahwa, kebudayaan melayu merupakan kebudayaan yang melekat pada bangsa sejak dulu dan merupakan kebudayaan nusantara.
Dijelaskan juga oleh Dilinar Adlin, "Kebudayaan melayu salah satu pilar penopang kebudayaan nasional dan kebudayaan Dunia, juga dari negara lain. Budaya Melayu tumbuh subur dan kental di tengah-tengah masyarakat Indonesia," tegas Dilinar.
"Budaya melayu identik dengan agama, bahasa, dan adat-istiadat. Pada dasarnya tiap kebudayaan mempunyai tiga wujud yaitu ide, aktivitas dan artefak," katanya lagi
Di penghujung acara , Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, diwakili oleh Sub Koordinator Bahasa, Azizar Mansyah, S.Sos mengatakan, dengan adanya kegiatan ini generasi milenial Kota Langsa, telah mengenal kebudayaan Melayu secara lebih dekat.
Kegiatan yang baru selesai kita laksanakan adalah, bentuk dari pada pewaris budaya indatu yang harus kita lestarikan Bersama. Karena pelestarian seni budaya tidak cukup hanya melalui pentas setahun sekali, tapi harus dipentaskan setiap ada acara adat atau acara lainnya.kepada dewan juri yang telah bekerja dengan maksimal, serta penuh dedikasi, menjaga kepercayaan serta amanah. sebagai bagian dari kesuksesan acara kita bersama.
Adapun pemenang konten Apresiasi Suara Melayu sebagai juara pertama diraih oleh Faisal Murba. Juara kedua diraih Romi, juara ketiga diraih Ulya dan untuk juara keempat diraih M. Sabi.
KadisbudparAceh diwakili oleh Sub Koordinator Bahasa itu, mengucapkan terima kasih kepada panitia pelaksana yang telah melaksanakan kegiatan tersebut dengan sukses.
