Baca Juga: Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Sungai Tanjung, Polres Batu Bara Lakukan Penyelidikan
"(Anggaran Kenaikan) Sudah ada dalam DPA 2025. Anggaran juga sudah disetujui oleh Tim Penilai dari Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Hanya tinggal eksekusi. Namun, tiba-tiba saja Bupati Haji Mukhlis mengeluarkan pernyataan menolak usulan anggota Dewan," imbuhnya.
Sebutnya lagi, anggota DPRK Bireuen sangat kecewa terhadap sikap Bupati Bireuen yang menolak kenaikan tunjangan transportasi Dewan.
"Kami sangat kecewa dengan penolakan tersebut. Dikhawatirkan terjadinya ketidakharmonisan antara legislatif dan eksekutif dalam menjalankan roda Pemerintahan Bireuen ke depan," pungkasnya. (AJ)