aceh

Perdana di Abdya, Bupati Safaruddin Buka 2 Unit Gerai Indomaret, Tapi Ada Syaratnya

Senin, 4 Agustus 2025 | 12:50 WIB
Bupati Abdya Safaruddin menandatangani berita acara (MoU) dengan pihak Indomaret terkait prodak lokal dan waralaba dalam Grand Opening Indomaret di Abdya, Senin (4/8/2025)

 

Realitasonline.id - Abdya | Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Safaruddin secara resmi membuka sekaligus dua unit gerai Indomaret yang hadir perdana di kabupaten setempat, Senin (4/8/2025).

Dua unit gerai tersebut secara resmi hadir bersama di Kecamatan Blangpidie yakni terletak di jalan Iskandar Muda, Desa Geulumpang Payong dan Desa Keude Siblah, Kecamatan Blangpidie.

Dimana, gerai-gerai tersebut merupakan hasil inovasi dari pengusaha lokal di Abdya. Untuk gerai di Keude Paya merupakan milik Salwati H Muslem dan Syamsuardi Lukman (Tgk Agam) di Desa Geulumpang Payong.

Baca Juga: Wali Kota Rico Waas Minta Relawannya Bangun Poskamling yang Cantik, Biar Apa?

 

Secara singkat, Bupati Abdya Safaruddin berterimakasih kepada dua gerai Indomaret yang telah bersedia menampung pekerja lokal asal Kabupaten Abdya. Selain itu, juga mengenai komitmennya untuk menampung produk-produk lokal UMKM di bumoe breuh padee sigupai.

"Dari awal kita sudah menyepakati jika Indomaret atau Alfamart yang ingin hadir di Abdya, wajib mempekerjakan tenaga lokal dan menampung prodak lokal UMKM," katanya.

Untuk kontraknya, lanjut Safaruddin akan diperpanjang selama dua tahun sekali. Dimana, tentunya tidak luput dari evaluasi juga sebagaimana dengan MoU yang sudah disepakati.

Menurutnya, gerai Indomaret yang digagas pengusaha lokal ini tentunya dapat memberikan dampak positif untuk dunia usaha di Abdya. Persaingannya juga harus sehat dengan pengusaha-pengusaha lokal lainnya yang membuka gerai serupa. "Artinya tidak ada yang dirugikan dengan hadirnya gerai Indomaret ini," ungkapnya.

Baca Juga: Ngeri Betul! Polda Sumut Gerebek Gudang Narkoba Jaringan Internasional di medan Labuhan, Puluhan Ribu Butir Ekstasi, 26 Kg Sabu Disita

Selain itu, Safaruddin juga mengatakan kalau satu-satunya izin Indomaret yang diberi izin dengan syarat yakni Kabupaten Abdya, seperti tenaga lokal dan prodak UMKM 30 persen. "Jadi pelaku UMKM ini juga harus naik kelas ke gerai tingkat Nasional," ujarnya.

Terakhir Safaruddin juga meminta agar pihak manejemen Indomaret, harus menyediakan barang yang ada nilai izin MUI, jadi produknya berlebel halal. "Sekali lagi, saya mengapresiasi Buk Salwati atau H Muslem Umar dan Bg Tengku Agam untuk terus berkembang," tandasnya.

Sementara itu, Manejemen Indomaret Wilayah Aceh, Yonanta Kusuma, mengatakan bahwa saat ini telah hadir 32 cabang Indomaret se Indonesia dari Aceh sampai Papua kemudian juga ada sekitar 30 ribu otlet di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Ngaku Wartawan Peras Kepala SDN, Dilaporkan ke Polisi di Deli Serdang

Halaman:

Tags

Terkini

Antrean Kendaraan di SPBU di Abdya Berangsur Normal

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:08 WIB