ekonomi

Pematangsiantar Alami Deflasi Periode Oktober 2023, Ini Penyebabnya

Jumat, 3 November 2023 | 08:15 WIB
Sejumlah komoditas penyumbang deflasi dan inflasi di Kabupaten/Kota Wilayah Kerja Kantor Perwakilan BI Pematang Siantar (Realitasonline/SS)

Sementara itu, kenaikan harga gula pasir juga didorong oleh penurunan produktivitas gula nasional akibat El Nino

Baca Juga: Bupati Dolly Pasaribu Bawa Kadis PUPR Tinjau Kondisi Jalan di Tapsel, Begini Keadaannya

Asosiasi Gula Indonesia (AGI) menyebutkan pihaknya memperkirakan produksi gula berkurang 8-9 persen dibandingkan produksi tahun lalu yang sebanyak 2,386 juta ton.

Demikian disampaikan  Unit Data Statistik dan Kehumasan (UDSK) Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw-BI) Pematang Siantar kepada wartawan melalui pers, Kamis (2/11/2023).

Berdasarkan kelompok pengeluaran, deflasi pada periode Oktober didorong oleh Kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau. Inflasi disebabkan Kelompok Transportasi, Kelompok Pakaian dan alas kaki.

Baca Juga: Setelah Diberitakan, Bendera Merah Putih di Kantor Penilik Disdik Deli Serdang Akhirnya Diturunkan

Dalam upaya untuk mengendalikan Inflasi di bulan Oktober 2023, TPID Kab/Kota di Wilayah Kerja KPw-BI Pematang Siantar telah melaksanakan monitoring harga komoditas secara harian melalui PIHPS maupun harga Diskoperindag.

Pelaksanaan Pasar Murah selama 6 hari di 8 titik pada 2-4 Oktober 2023 dan 23-25 Oktober 2023.Total komoditas terjual antara lain 8 ton beras; 450 liter minyak goreng; 52 kg gula pasir; dan 340 kg Ikan Dencis. (SS)

 

Halaman:

Tags

Terkini

Cek Indikasi Kerusakan dan Perawatan Karet Pintu Mobil

Kamis, 27 Februari 2025 | 06:55 WIB

Ungkap Efek Mobil Jarang Digunakan

Jumat, 31 Januari 2025 | 16:28 WIB