Pada kesempatan itu, bupati dan rombongan juga memberikan tali asih dan bantuan sembako untuk Bu Wiji dan keluarga. Bu Wiji pun menyampaikan terima kasih atas kunjungan dan dukungan yang diberikan Bupati dan Dandim.
Diceritakan Wiji, terakhir komunikasi dengan sang putra saat pamitan pada Minggu (17/4/2021) lalu, sebelum berangkat ke Surabaya, bilangnya mau latihan Kapal Selam.
Sebelum berangkat, almarhum Setyo Wawan sempat bercerita tentang mimpi ketemu mendiang ayahnya yang menangis dan merangkul dirinya. Saat itu, Wiji menyarankan untuk ziarah ke makam ayahnya sebelum berangkat.
“Ndak tahunya malah seperti ini. Saat ini istri almarhum yang berdomisili di Tambakrejo, Bojonegoro juga sedang melakukan perjalanan ke Surabaya diantar kakak pertama untuk menghadap ke kesatuan. Ini saya di rumah bersama anak saya yang nomor dua kakak laki-laki almarhum," jelas Wiji.
Disebutkan, Almarhum Serda Setyo Wawan meninggalkan seorang istri dan dua orang anak kelas satu SD dan usia tiga tahun. (Di/KYD)