KENDAL - realitasonline.id | Pandemi Covid-19 telah membawa dampak di berbagai sektor kehidupan masyarakat dan telah merubah tatanan atau kebiasaan yang baru. Menyadari hal tersebut Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kendal menggelar Focus Group Discussion (FGD) dengan mengandeng berbagai unsur masyarakat, khususnya unsur organisasi kepemudaan untuk bergandengan tangan dan menjadi pelopor bangkit dari pandemi Covid-19.
Focus Group Discussion (FGD) mengusung tema, Media dan Pemuda Bergandengan Tangan Jadi Pelopor Bangkit Dari Pandemi Covid 19. Dihadiri Forkompinda Kendal, Pengurus PWI Jawa Tengah, Pengurus dan Anggota PWI Kendal serta berbagai unsur organisasi kepemudaan di Kabupaten Kendal. Acara dipandu oleh Ketua Pelaksana Kegiatan Akhmad Ujianto, bertempat di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal, Rabu (03/11/2021).
Sekretaris Daerah (Sekda) Kendal Moh Toha, mewakili Bupati Kendal Dico M. Ganinduto yang berhalangan hadir menyampaikan bahwa, untuk bangkit dari pandemi Covid 19, Pemkab Kendal terus menggencarkan percepatan Vaksinasi dengan melibatkan berbagai potensi yang ada di masyarakat. Target minimal 70 persen masyarakat Kendal harus sudah tervaksin, untuk menciptakan head Immunity di berbagai lapisan masyarakat.
"Target 70 persen InsyaAllah tercapai dan menuju melampaui target. Saat ini masyarakat yang masih belum tervaksin yaitu kelompok masyarakat yang dalam tanda kutip, angel-angel, seperti kelompok usia lanjut. Untuk bisa bangkit dari pandemi Covid 19 dibutuhkan partisipasi dari semua pihak dalam percepatan vaksinasi dan pemulihan ekonomi masyarakat. Peran Media dan Pemuda sangat dibutuhkan untuk menjadi pelopor kita bangkit dari pandemi Covid 19," kata Sekda Moh Toha.
Ketua PWI Kendal, Agus Umar menyampaikan, derasnya arus informasi terkait pandemi Covid 19 di media sosial, perlu diimbangi dengan pemberitaan yang benar dan sahih, serta bisa memberikan edukasi ke masyarakat. Saat ini juga bermunculan berbagai media-media online, dan tidak dipungkiri adanya oknum wartawan yang tidak sesuai dengan etika jurnalistik.
“Sudah menjadi komitmen Kepengurusan PWI Kendal untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme para wartawan yang tergabung di PWI Pokja Kendal. Ke depan kami berencana untuk menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di Kendal. Kami juga bertekad untuk terus menjalin kerjasama berkelanjutan baik dengan Pemerintah Daerah maupun dengan berbagai elemen masyarakat di Kendal. Kita berharap Media dan berbagai unsur organisasi kepemudaan bisa menjadi pelopor bangkit dari Pandemi Covid 19," ujar Agus Umar.
Ketua PWI Jawa Tengah Amir Mahmud yang didaulat sebagai narasumber dalam FGD tersebut mengatakan, mahkotanya seorang wartawan yaitu kompetensi dan profesionalisme dalam menjalankan profesinya.Tidak hanya bisa mencari dan menulis berita, tapi juga harus bisa membangun kepercayaan publik dengan memegang teguh etika Jurnalistik serta menjaga marwah sebagai wartawan.