GEMPAR Sumut Desak Kajatisu Usut Dugaan Korupsi di Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumut

photo author
- Rabu, 2 September 2020 | 16:11 WIB

MEDAN - Realitasonline.id | Gerakan Mahasiswa Peduli Rakyat (Gempar) Sumatera Utara mendesak Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kajatisu) agar serius mengusut dugaan korupsi pengadaan kambing Rp 8 Milyar dan pengadaan kerbau Rp 11,5 Milayar pada Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumatera Utara.

Hal itu dikatakan Ketua Gempar Sumut Fauzan Rangkuti saat berorasi di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Sumut Jl Abd Haris Nasution, Selasa (1/9).

Dikatakannya dugaan korupsi yang terjadi pada Tahun Anggaran 2018 yaitu pengadaan kambing dan kerbau dimana Dahler Lubis selaku Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan harus diusut karena tendernya terkesan tidak sesuai peraturan yang berlaku.

"Kami mendesak Kajatisu agar segera memeriksa Dahler Lubis karena diduga melakukan korupsi pada tahun 2018 pengadaan kambing senilai Rp 8 M dan Kerbau Rp 11,5 M, " kata Ketua Gempar Sumut Fauzan Rangkuti saat berorasi di depan gerbang Kantor Kejatisu Jl Abd Haris Nasution.

Selain itu Fauzan juga meminta kepada Kajatisu untuk mengusut dugaan korupsi pada proyek pengadaan bibit dan sarana pertanian pengembagan bawang merah dan aneka cabai serta bawang putih senilai Rp 28 Milyar dengan sumber dana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Menurutnya tanaman holtikultura di Sumatera Utara kerap mempengaruhi inflasi di Sumut sehingga Kementrian mengalokasikan anggaran dari APBN untuk pengembangan bawang merah aneka cabai dan bawang putih. (Pay)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB
X