MEDAN – realitasonline.id | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) akan memperkuat sinergi dengan Pemerintah Kota (Pemko) Medan dalam membangun ibu kota provinsi. Kota Medan dianggap sebagai wajah dari Sumut sehingga perlu perhatian lebih agar pembangunan berjalan baik dan lebih cepat.
Hal ini disampaikan Ketua Tim Daerah Pemilihan (Dapil) II Medan Tuahman Purba usai Kunjungan Kerja (Kunker) Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi Sumut di Kantor Walikota Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis Nomor 1 Medan. Pada pertemuan, Tuahman juga mengatakan tanpa sinergitas kuat, pembangunan Kota Medan akan sulit terlaksana.
“Kita mendorong dan mendukung pembangunan Kota Medan karena merupakan wajah dari Provinsi Sumut. Kita butuhkan adalah sinergi yang kuat, program-program Pemprov Sumut tentu harus selaras dengan Pemko sehingga proses pembangunan berjalan cepat dan baik,” kata Tuahman, bersama anggota Dapil II lainnya Benny Harianto Sihotang dan Maryl R Saragih, Senin (7/6/2021).
Baca juga: Dampak Patroli Prokes, Semakin Banyak Pelaku Usaha di Medan Patuhi PPKM...
Kunjungan kerja anggota DPRD Sumut ini sendiri akan berlangsung selama lima hari dari tanggal 7-12 Juni 2021 ke-12 Dapil. Selama lima hari tersebut anggota DPRD Sumut akan melihat langsung pembangunan yang telah dilakukan Pemprov untuk Sumut di tahun 2020.
“Kita akan lihat selama lima hari kedepan hasil kunker rekan-rekan di 12 Dapil. Harapan kita tentu semua pembangunan dan program-program yang dilakukan Pemprov di Sumut berjalan dengan baik. Yang kita inginkan itu masyarakat Sumut merasakan benar-benar pembangunan yang dilakukan,” terang Tuahman, yang juga Anggota Komisi C DPRD Sumut itu.
Walikota Medan Bobby Afif Nasution yang hadir bersama Wakil Walikota Aulia Rachman menyampaikan apresiasi dan menyambut baik Kunker DPRD Sumut dari Dapil II tersebut. Terkait pembangunan di Kota Medan, Bobby mengharapkan dukungan dari Pemerintah Pusat dan Pemprov Sumut, terutama tentang pembangunan infrastruktur, penanganan banjir, kemacetan arus lalu lintas dan masalah sampah.
