Medan - Realitasonline.id | Program Studi Manajemen Universitas Pembangunan Panca Budi (UNPAB) berhasil meraih Akreditasi Predikat Unggul dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA).
Akreditasi tersebut tertuang dalam sertifikat LAMEMBA No. 1115/DE/A.5/AR.10/III/2024. Sertifikat akreditasi perguruan tinggi ini berlaku sejak tanggal 22 Maret 2024 sampai dengan 22 Maret 2029.
Ketua Program Studi (Prodi) Manajemen UNPAB, Husni Muharram Ritonga, BA., M.Sc.M mengatakan Akreditasi Predikat Unggul merupakan peringkat akreditasi tertinggi yang diperoleh suatu program studi yang memenuhi kriteria LAMEMBA
Baca Juga: Pemkab Langkat Gelar Peringatan Malam Nuzulul Qur'an Lebih Baik Dari Seribu Bulan.
"Alhamdulillah berkat kolaborasi kita semua, kita berhasil memenuhi syarat-syarat yang ditetapkan sehingga berhasil meraih Akreditasi dengan Predikat Unggul untuk Prodi Manajemen," Ketua Program Studi Manajemen UNPAB, Husni Muharram Ritonga dalam keterangannya, Senin (25/3/2024).
Husni berharap raihan Akreditasi Predikat Unggul dari LAMEMBA tersebut mampu menjadi penyemangat seluruh bagi para dosen dan mahasiswa pada Program Studi Manajemen UNPAB
"Proses akreditasi ini bukan berarti kepuasan semata, akan tetapi kita juga harus tetap menjaga semangat dan konsisten dalam melaksanakan tugas-tugas Tri Dharma Perguruan Tinggi. Masih diperlukan kerja yang fokus dan konsisten agar kita semua bisa menghasilkan karya inovasi masing-masing untuk bebagai hal kedepannya untuk menjaga pencapaian akreditasi ini. " jelas Husni.
Terima kasih atas kerja sama dan dukungan dari berbagai pihak civitas akademika UNPAB dan juga seluruh mitra Stakeholder yang telah memberikan support atas pencapaian ini." tambahnya.
Sebagai informasi, perguruan tinggi atau program studi yang mendapatkan Akreditasi Predikat Unggul adalah perguruan tinggi yang sangat baik mengenai pencapaian prestasi dan pelaksanaan kegiatan berbasis internasional
Ada beberapa syarat untuk mendapatkan predikat Akreditasi Unggul, di antaranya terdapat bukti yang sahih terkait kurikulum dan nuansa pembelajaran berbasis intenasional, praktik baik pengembangan budaya meneliti dan jumlah publikasi berskala internasional yang ada di program studi, pemenuhan rasio dan kualifikasi dosen, serta prestasi-prestasi mahasiswa yang bertaraf internasional.
Baca Juga: Intip Beberapa Tips Beli Mobil Bekas Agar Dapat Lebih Murah