medan

Sehat Itu Pilihan : Peran Pendidikan Kesehatan dalam Gaya Hidup Sehari-hari

Selasa, 10 Juni 2025 | 10:29 WIB
Tips Hidup Sehat. (Realitasonline.id/Dok)

Penulis : Juando Panjaitan S.Kep. Ns & Dr. Siti Zahara Nasution S.Kp. MNS (Program Magister Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara)

Realtiasonline.id | Medan - Hidup sehat bukan hanya soal keberuntungan, tetapi pilihan sadar yang dibentuk melalui pengetahuan dan kebiasaan.

Pendidikan kesehatan memiliki peran vital dalam membentuk masyarakat yang peduli dan mampu menjaga kesehatannya secara mandiri.

Pendidikan kesehatan adalah “suatu proses yang menumbuhkan atau meningkatkan kemampuan individu, kelompok, atau masyarakat untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan mereka."

Baca Juga: ASN Diminta Promosikan Gaya Hidup Sehat dan Aktif Olahraga

Tantangan kesehatan tidak lagi hanya berasal dari penyakit menular, tetapi juga dari gaya hidup yang tidak sehat. Penyakit tidak menular seperti diabetes, hipertensi, dan jantung menjadi penyebab utama kematian di banyak negara, termasuk Indonesia.

Menurut World Health Organization (WHO, 2023), lebih dari 70% kematian global saat ini disebabkan oleh penyakit tidak menular yang sangat berkaitan dengan perilaku hidup sehari-hari seperti merokok, kurang aktivitas fisik, dan pola makan yang buruk.

Di sinilah pendidikan kesehatan menjadi sangat penting. Dengan pendekatan yang terstruktur dan kontekstual, pendidikan kesehatan dapat mengubah cara berpikir dan bertindak masyarakat. Perubahan perilaku kesehatan dimulai dari pengetahuan, sikap, dan dukungan lingkungan.

Maka dari itu, intervensi pendidikan harus dilakukan secara menyeluruh — tidak hanya menyampaikan informasi, tetapi juga membangun motivasi dan menciptakan lingkungan yang mendukung.

Contohnya, kampanye “Isi Piringku” yang digagas oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah menjadi pendekatan edukatif yang menggantikan istilah 4 sehat 5 sempurna.

Melalui visual sederhana dan edukasi di sekolah maupun puskesmas, masyarakat diajak memahami konsep gizi seimbang yang mudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Ini adalah salah satu contoh nyata bagaimana pendidikan kesehatan yang tepat sasaran dapat menciptakan dampak positif.

Baca Juga: Pola Hidup Sehat untuk Anak, Kodam I/BB Gelar Makan Sehat Bergizi di SDN 065011 Medan Selayang

Selain itu, pendidikan kesehatan juga berperan dalam menangkal misinformasi. Oleh karena itu, tenaga kesehatan, guru, tokoh masyarakat, dan media harus bersinergi menyampaikan informasi yang benar, mudah dipahami, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.

Edukasi tidak harus rumit; yang terpenting adalah keberlanjutan dan keterjangkauannya. Bahkan, diskusi ringan di posyandu atau penyuluhan di RT dapat menjadi awal perubahan perilaku yang besar.

Halaman:

Tags

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB