medan

Progres Perbaikan Jalan di Kota Medan, Bobby Nasution Awasi Ketat

Kamis, 22 Juli 2021 | 00:10 WIB

MEDANrealitasonline.id | Sesuai janji yang digulirkan Wali Kota Medan Bobby Nasution untuk tuntaskan persoalan jalan rusak di ibu kota Provinsi Sumatera Utara dalam 2 tahun, mulai terlihat progres (tingkat kemajuannya). Dalam menangani perbaikan jalan rusak tersebut Bobby Nasution menerapkan pengawasan secara ketat.

Selain pengaspalan,  Bobby Nasution ingin perbaikan jalan rusak juga dilakukan dengan pembetonan. Kenginan Bobby Nasution langsung disikapi oleh Dinas PU. Tahun ini ada 6 titik jalan rusak  yang perbaikannya dilakukan dengan pembetonan yakni Jalan Bakti Abri Kelurahan Besar Kecamatan Medan Labuhan, Jalan Kapten Muslim Kecamatan Medan Helvetia; Jalan Pancing 1  Kelurahan Besar Kecamatan Medan Labuhan, Jalan Islamic Center Kecamatan Medan Labuhan, Jalan Garuda Kelurahan Tegal Sari Mandala II Kecamatan Medan Denai dan Jalan Veteran Kecamatan Medan Kota.

Pembenahan infrastuktur, terutama jalan menjadi prioritas utama Wali Kota Medan Bobby Nasution. Orang nomor satu di Pemko Medan itu tidak ingin ibukota Provinsi Sumatera Utara ini kembali mendapat  julukan sebagai kota sejuta lubang  akibat kondisi jalannya banyak yang rusak  pada sekitar tahun 2017 lalu. Oleh karenanya Bobby Nasution ingin  seluruh jalan rusak saat ini yang menjadi wewenang Pemko Medan sebanyak 5%  harus dpat dituntaskan dalam waktu 2 tahun.

Meski  target penyelesaian perbaikan jalan yang dilakukan relatif sangat cepat, tapi Bobby Nasution tidak ingin pengerjaan yang dilakukan asal-asalan. Ia ingin jalan yang dihasilkan nanti benar-benar berkualitas, sehingga dapat dipergunakan dalam waktu cukup lama. Selain memberikan keamanan dan kenyamanan bagi warga yang melintasinya, keberadaan jalan yang bagus juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi warga. Oleh karenanya Bobby Nasution akan melakukan pengawasan secara ketat sehingga jalan rusak yang selesai diperbaiki benar-benar berkualitas dan tahan lama.

Selain melakukan pengawasan secara ketat, Bobby Nasution juga telah menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan untuk menggunakan e-Katalog dalam pelaksanaan pelelangan perbaikan jalan.  Pemakaian e-Katalog ini diharapkan kapasitas pengerjaannya tidak hanya memperhatikan kecepatan tetapi juga kualitas dan ketepatan pengerjaannya, serta yang akan mengerjakan perbaikan infrastruktur tersebut hanya perusahaan yang terdaftar dalam e-Katalog.

Langkah ini dilakukan Bobby Nasution sebagai upaya mencegah munculnya  pemborong atau kontraktor dadakan untuk melakukan pengerjaan infrastruktur. “Kita tidak mau ada lagi seperti anak-anak SMA yang punya sejumlah uang dan berkumpul, sumsuman Rp 20 juta, terkumpul Rp 200 juta bisa mengerjakan proyek di Kota Medan. Itu yang kita hindari dengan pemakaian e-kalaog ini,” tegas Bobby Nasution baru-baru ini.

Dengan pemakaian e-katalog, kata Bobby Nasution, perusahaan yang terdaftar di e-Katalog itu nantinya  yang akan mengerjakan proyek perbaikan jalan di Kota Medan. “Jadi kualitas dan ketepatan waktu itu yang kita kejar, sehingga pengerjaan perbaikan infrastruktur dapat berjalan dengan memperhatikan kualitas bukan hanya kuantitas,” tegasnya.

Halaman:

Tags

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB