MEDAN - realitasonline.id| Dibawah kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution Pemko Medan berkomitmen dalam penanganan stunting. Berbagai upaya telah dilakukan Bobby Nasution agar angka stunting di kota Medan dapat turun. Selain menganggarkan APBD untuk penanganan stunting, Bobby Nasution juga telah memprogramkan Bapak Asuh
guna memaksimalkan penanganan stunting.
Dalam program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) ini, setiap Perangkat Daerah di lingkungan Pemko Medan termasuk Wali Kota, Wakil Wali Kota, dan unsur Forkopimda memberikan bantuan sebesar Rp500 ribu untuk disalurkan dalam bentuk makanan bergizi kepada anak penderita stunting.
Makanan bergizi ini selanjutnya disalurkan melalui Kecamatan didampingi UPT Puskesmas di setiap wilayah. Disamping ikut dalam pemberian makanan bergizi untuk anak stunting, UPT Puskesmas juga memiliki tanggung jawab dalam memantau kondisi tumbuh kembangnya anak Stunting. Seperti yang dilakukan UPT Puskesmas Polonia.
Dalam penanganan stunting UPT Puskesmas Polonia terus melakukan pemantauan setiap bulannya dan memastikan pemberian makanan bergizi untuk anak stunting bersama Kecamatan Medan Polonia. Kepala Puskesmas (Kapus) Polonia Dr Cut Elmi Harmiyanur M.Kes ketika dikonfirmasi di Puskesmas Polonia, Jumat (10/2) kemarin menjelaskan bahwa sesuai arahan bapak Wali Kota Medan Bobby Nasution pihaknya terus turun kelapangan dalam penanganan stunting.
"Kami terus memantau perkembangan kondisi anak stunting yang ada di Kecamatan Medan Polonia, Baik itu asupan gizinya pada makanan yang diberikan Bapak Asuh untuk anak stunting dan tumbuh-kembang si anak setiap bulannya," jelas Kapus Polonia.
Dijelaskan Kapus Polonia untuk pemberian makanan bergizi, pihaknya berkolaborasi dengan Kecamatan melalui program Bapak Asuh dan memastikan makanan atau bahan mentah yang bergizi diterima oleh orang tua anak stunting. Makanan bergizi yang diberikan itu seperti Telur, beras ,Kacang Hijau, Susu dan biskuit.