Medan - Realitasonline.id| Walikota Medan Booby Nasution minta Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) ikut majukan Kota Medan menjadi kota besar lewat SDM (sumber daya manusia).
Hal itu dikatakan Walikota Medan Bobby Nasution saat menjamu peserta Muktmar XXIII Ikatan Pelajar Muhammadiyah di pendopo rumah dinas walikota, kemarin.
"Jangan cuma tercatat sebagai kota terbesar ketiga di Indonesia saja, tapi Kota Medan juga bisa jadi kota besar lewat SDM yang dimiliki. Untuk mewujudkannya diharapkan peran serta anak muda termasuk pemuda Muhammadiyah," kata Bobby Nasution.
Baca Juga: Butuh Self Healing? Ini Amalan agar Hati tetap Tenang Kata Ustaz Adi Hidayat
"Semoga Kota Medan bisa jadi penyumbang kemajuan Indonesia lewat peran generasi mudanya," kata Bobby Nasution lagi.
Dihadapan Sekda Wiriya Alrahman, pimpinan perangkat daerah terkait dan ratusan peserta Muktamar IPM yang berasal dari seluruh Indonesia tersebut, Bobby Nasution bercerita bagaimana upaya Pemko Medan menghadirkan ragam kegiatan yang menyasar kaum muda agar berkegiatan secara lebih positif.
"Kami ingin anak-anak muda memiliki kegiatan positif. Dengan harapan mereka dapat meningkatkan kreatifitas sehingga terwujud SDM yang unggul guna Indonesia Emas 2045," ungkapnya.
Baca Juga: Bagaimana Hukumnya Shalat sambil Tutup Mata agar Lebih Khusyuk? Begini Kata Ustaz Abdul Somad
Bobby Nasution selanjutnya mengucapkan terimakasih kepada IPM yang telah memilih Sumatera Utara termasuk Kota Medan sebagai lokasi digelarnya kegiatan Muktamar.
Hadirnya ragam kegiatan positif di Kota Medan, imbuhnya, kiranya dapat menjadi contoh dan semangat bagi kaum muda lain untuk bergabung dalam kegiatan positif.
"Mudah-mudahan anak-anak muda kita bisa mengekspresikan dirinya secara lebih postif," ujarnya seraya berharap Muktamar ke XXIII IPM melahirkan sumbangsih yang dapat membawa Indonesia khususnya Kota Medan melaju dalam pembangunan.
Baca Juga: Kunjungan Presiden RI Berjalan Lancar, Wakapolrestabes Medan: Terima Kasih
Terakhir, Bobby Nasution berpesan kiranya seluruh keluarga besar IPM tetap dapat rukun dan guyub.
"Karena kelak, rekan-rekan semua yang ada di sini, yang akan menjadi penerus pembangunan negeri di masa yang akan datang," pungkasnya dalam pertemuan yang berlangsung penuh keakraban tersebut.(AY)