Realitasonline.id | Siapa, sih, yang tidak suka sama minuman yang satu ini?
Minuman yang sering sekali membuat kita larut dalam obrolan baik obrolan santai sampai dengan obrolan yang berkualitas.
Tapi Siapa yang sangka kalau ternyata kopi juga ada hubungannya dengan psikologi.
Baca Juga: Apa itu People Pleaser? Sering Nggak Enakan, bakal Bisa Alami Gangguan Mental, Ketahui Ciri-Cirinya
1. Kopi dapat membuat peminumnya lebih fokus pada hal-hal positif
Mungkin sekarang kamu bertanya-tanya emang gimana caranya? Kok bisa?
Dibuktikan dari hasil penelitian para ilmuwan mendapati fakta terjadi peningkatan terhadap kemampuan mengenai kalimat-kalimat berkonotasi positif oleh partisipan penelitian.
Setelah 30 menit sebelumnya mereka diberikan 200 mg kafein atau setara dengan 2 sampai 3 cangkir kopi.
Baca Juga: Trauma Ternyata Ada Gunanya Lho! Yuk Simak Penjelasannya Bisa Bantu KamuBertahan Hidup
Terkait hasil ini, para ilmuwan menyimpulkan bahwa ini disebabkan oleh kandungan neurotransmitter dopamine atau pengantar pesan bahagia atau senang di bagian otak.
Yang mana bisa untuk mengatur fungsi tata bahasa seseorang. Sehingga, orang meeting sering ngopi biar obrolannya lebih enak.
2. Pengaruh suhu kopi dingin atau panas terhadap tingkat kepedulian
Walaupun terasa sedikit aneh, para ilmuwan telah membuktikan fakta tersebut melalui studi ilmiah.
Baca Juga: Introspeksi Diri Itu Penting! 4 Alasan Kenapa Orang Tidak Mendengarkanmu Saat Kamu Berbicara
Dari hasil penelitian mereka yang memiliki untuk meminum kopi yang panas cenderung menampakan pribadi yang lebih hangat pada orang asing.