Realitasonline.id | Setiap perilaku yang kita lakukan, selalu memiliki sebuah alasan baik.
Bahkan ini berlaku untuk kebiasaan buruk sekalipun contohnya seperti rebahan.
Nah, ternyata ini adalah cara kita menghindar dari hal yang tidak nyaman dan tidak ingin kita lakukan.
Baca Juga: Introspeksi Diri Itu Penting! 4 Alasan Kenapa Orang Tidak Mendengarkanmu Saat Kamu Berbicara
Pikiran dan tubuh kita memiliki kecerdasan sendiri
Keduanya ada untuk memperlengkapi diri dan membuat diri tetap hidup.
Inilah yang menjadi alasan kenapa sebuah trauma bisa membantu kita bertahan untuk menjalani kehidupan.
Trauma atau luka pada dasarnya bertujuan melindungi diri dari ketidaknyamanan dan kemungkinan peristiwa buruk yang akan terjadi di masa depan.
Tubuh dan pikiran akan memberikan sinyal bahaya ketika sebuah pengalaman mirip trauma itu muncul di hadapan kita.
Jadi, ketika sebuah perasaan tidak nyaman muncul, pikiran negatif itu hadir, jangan buru-buru untuk mengusirnya tanpa tahu pesan apa yang ingin disampaikan.
Berkomunikasilah dengan dirimu sendiri, ini bermanfaat untuk menyadari, mengakui dan menerima setiap perasaan.
Dan setiap kamu sudah siap, ini saatnya melepaskan setiap beban yang menyertai sebuah ingatan.
Tanpa dipaksakan tetapi tetap diingat sebagai bentuk peringatan.
