Pelek berukuran 20 inci dengan lebar 8,5 inci dibalut ban 225/35 ring 20, menciptakan kesan mobil stance yang kokoh & sporty.
Bagian bawah juga diperkuat menggunakan logam padat demi menunjang kestabilan.
Menariknya, tromol belakang masih menggunakan bawaan pabrik, tapi mendukung efek camber ekstrem yang sering ditemukan pada mobil-mobil kontes.
Performa Mesin
Mesin sempat diganti, namun akhirnya kembali menggunakan mesin asli F10A yang dimodifikasi ulang.
Salah satu sentuhan teknis adalah pemasangan karburator Weber 45 & koil MSD buat peningkatan performa.
Tak kalah unik, knalpot dimodifikasi oleh Peter Jacobson agar memungkinkan atap diturunkan tanpa perlu mengubah struktur bodi utama mobil, sebuah solusi kreatif dalam dunia modifikasi ekstrem.
Baca Juga: BMW vs Mercedes-Benz: Mana yang Lebih Andal dan Cocok, Ditinjua dari Mesin dan Desain, Ini Kekurangannya
Interior
Meskipun dimensi Karimun GX tergolong mungil, ruang kabinnya tetap terasa lega berkat pengaturan desain yang efisien.
Dashboard diberi sentuhan baru lewat pengecatan ulang dan penambahan trim.
Jok serta trim pintu juga telah diretrim agar tampak lebih mewah.(***)
