Realitasonline.id - Toyota mengamuk lahirkan SUV super irit dan canggih, tapi semurah LCGC” biasanya menggambarkan strategi besar Toyota dalam menghadirkan mobil yang berada di segmen SUV namun dengan harga yang sangat terjangkau.
Selama ini SUV identik dengan mobil bertenaga, tangguh, tetapi konsumsi bahan bakarnya cenderung lebih boros dan harganya lebih tinggi dibanding mobil perkotaan.
Jika Toyota benar-benar meluncurkan SUV dengan teknologi hemat bahan bakar, mungkin berbasis hybrid atau bahkan listrik.
Lalu dijual dengan banderol setara mobil LCGC, itu berarti mereka mencoba mengguncang pasar otomotif dengan menghadirkan mobil yang memiliki dua keunggulan sekaligus yaitu efisiensi tinggi dan teknologi modern dengan harga merakyat.
Kata “super irit” biasanya mengarah pada penggunaan mesin kecil dengan teknologi hybrid atau elektrifikasi ringan yang mampu menekan konsumsi bahan bakar secara signifikan.
Sementara istilah “canggih” merujuk pada fitur modern yang biasanya hanya hadir di mobil kelas menengah ke atas, seperti sistem keselamatan aktif, layar hiburan besar, konektivitas pintar, hingga desain eksterior yang futuristis.
Jika harga yang ditawarkan benar-benar mendekati mobil LCGC, artinya Toyota sedang berusaha memperluas akses masyarakat luas agar bisa memiliki SUV dengan tampilan gagah tanpa harus mengeluarkan biaya besar.
Hal ini tentu akan menimbulkan efek persaingan ketat karena SUV saat ini sudah menjadi salah satu segmen paling diminati, dan kehadiran produk murah tetapi berteknologi tinggi akan membuat pesaing lain harus memikirkan strategi baru.
Fenomena ini bisa disebut sebagai bentuk agresivitas Toyota dalam menguasai pasar, di mana mereka bukan hanya mengandalkan reputasi sebagai merek besar, tetapi juga menawarkan sesuatu yang sulit ditolak yaitu kombinasi harga rendah, irit, dan fitur canggih.
