Honda Civic FD Masih Jadi Primadona: Desain Abadi, Performa Mumpuni, Kini Setara Harga LGCC

photo author
- Sabtu, 20 September 2025 | 05:34 WIB
Ilustrasi tampilan Honda Civic dengan facelift terbaru.  (ss.youtube@waaahyu)
Ilustrasi tampilan Honda Civic dengan facelift terbaru. (ss.youtube@waaahyu)

Realitasonline.id | Di tengah geliat pasar mobil bekas yang semakin semarak, satu nama terus menjadi buruan para pecinta otomotif Honda Civic FD.

Meski usianya sudah lebih dari satu dekade, mobil ini tetap digandrungi, bahkan kini banyak unitnya yang ditawarkan dengan harga setara mobil LCGC (Low Cost Green Car).

Namun, jangan salah. Civic FD bukan sekadar mobil tua dengan harga terjangkau.

Baca Juga: Modifikasi Elegan Toyota Kijang Kapsul: Sentuhan BMW M4 dan Kenyamanan Premium

Ia menawarkan performa menyenangkan, desain abadi, dan kenyamanan khas sedan Jepang yang sulit dilupakan.

Civic FD merupakan generasi kedelapan dari lini Honda Civic yang legendaris, dan kini telah mencapai generasi ke-11.

Diperkenalkan di Indonesia pada tahun 2006 sebagai mobil CBU dari Thailand, Civic FD hadir menggantikan Civic ES yang produksinya dihentikan pada 2005.

Baca Juga: Mobkas Toyota Avanza 1.5 Veloz Matic Tahun 2016: Tampilan Luar Masih Relevan di Era 2025, Ini Reviewnya 

Desainnya yang futuristik dan bahkan masih relevan hingga kini, membuatnya tetap terlihat segar di antara mobil-mobil keluaran baru.

Facelift (2009–2011) menggunakan lampu belakang segienam dan foglamp berbentuk elips.

Civic FD hadir dalam dua varian mesin, yaitu FD1 dengan mesin 1.8L SOHC i-VTEC (kode R18A1). FD2 dengan mesin 2.0L DOHC i-VTEC (kode K20Z2).

Baca Juga: Ini Dia Bukan Mobkas Sembarangan! Honda Civic FD: Performa Harian yang Tetap Bertenaga dan Nyaman untuk Keluarga

Keduanya terkenal tangguh dan responsif, menjadikannya pilihan menarik bagi mereka yang menginginkan performa lebih dibanding mobil kompak lainnya di kelas harga setara.

Salah satu daya tarik utama dari Civic FD adalah desain interiornya yang sangat driver-oriented.(***)

Dashboard-nya menggunakan konsep dua tingkat, dengan speedometer digital di bagian atas dan tachometer analog di bawah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Mukhtar Habib

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X