Hyundai Creta EV 2025 Punya Fitur Self-Healing Battery yang Bisa Memperbaiki Diri Saat Rusak!

photo author
- Rabu, 8 Oktober 2025 | 17:03 WIB
Creta EV 2025 hadir dengan teknologi baterai regeneratif yang bisa memperbaiki diri sendiri, efisien dan tahan lama. (Realitasonline.id/Hyundai.com)
Creta EV 2025 hadir dengan teknologi baterai regeneratif yang bisa memperbaiki diri sendiri, efisien dan tahan lama. (Realitasonline.id/Hyundai.com)

Realitasonline.id | Baterai Creta EV 2025 menggunakan material graphene hybrid yang memungkinkan perbaikan mikro otomatis.

Sistem ini aktif saat mobil diparkir, mengembalikan kapasitas sel yang rusak akibat panas berlebih.
Efeknya, umur baterai meningkat hingga 30% dibanding EV generasi sebelumnya.

Hyundai mengembangkan teknologi ini bersama universitas riset energi di Korea.
Fitur self-healing bekerja diam-diam tanpa notifikasi, tapi tercatat dalam sistem OBD internal.

Baca Juga: Lucid Gravity 2025 Jadi Sorotan Dunia! SUV Listrik Mewah yang Bikin Tesla dan BMW Tak Nyaman dengan Fitur Selevel Jet Pribadi

Setiap malam, software melakukan balancing arus antar sel untuk menjaga stabilitas tegangan.
Creta EV jadi pilihan ideal bagi pengguna yang khawatir soal biaya perawatan baterai tinggi.

Selain itu, pendingin cair cerdas memastikan suhu baterai tetap optimal di iklim tropis.
Dengan ini, Hyundai tak hanya menciptakan EV efisien, tapi juga yang “menyembuhkan diri” sendiri.
Kombinasi futuristik ini menjadikan Creta EV salah satu inovasi paling revolusioner di 2025.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Efendi Wijaya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X