Realitasonline.id - Bagi pecinta petualangan, Mitsubishi Pajero Junior 2026 bukan sekadar SUV kompak — tapi simbol ketangguhan. Dengan desain sporty, ground clearance tinggi, serta sistem penggerak empat roda (4WD Intelligent Control), mobil ini siap melibas berbagai medan bebatuan, lumpur, maupun jalan berpasir.
Namun, kemampuan hebat kendaraan saja tidak cukup. Diperlukan teknik berkendara yang benar agar pengalaman offroad tetap aman, menyenangkan, dan tidak merusak komponen mobil. Berikut panduan lengkapnya.
1. Pahami Kapabilitas Pajero Junior 2026
Sebelum turun ke medan berat, pahami dulu fitur dan batas kemampuan mobil Anda. Pajero Junior 2026 dilengkapi:
- Sistem 4WD dengan mode Auto, Snow, dan Gravel
- Hill Descent Control (HDC) dan Hill Start Assist (HSA)
- Ground clearance ±210 mm
- Mode “Eco Off-Road” yang menjaga traksi optimal
Pahami kapan harus mengaktifkan masing-masing mode. Misalnya, gunakan mode Gravel untuk jalan berbatu, dan Snow atau Mud untuk area licin.
Baca Juga: Tips Berkendara Hemat BBM dengan Toyota Kijang Innova 2025: Efisiensi Tanpa Kehilangan Performa
2. Selalu Periksa Kondisi Mobil Sebelum Off-Road
Persiapan adalah kunci keselamatan. Sebelum berangkat, lakukan pemeriksaan sederhana:
- Tekanan ban: Sesuaikan dengan jenis medan (ban sedikit dikempiskan untuk medan pasir/lumpur agar traksi lebih baik).
- Oli mesin dan transmisi: Pastikan volume dan kualitasnya baik.
- Cairan pendingin & rem: Pastikan tidak bocor.
- Peralatan darurat: Bawa dongkrak, tali derek, dan ban cadangan.
Pajero Junior 2026 punya kapabilitas tinggi, tapi kondisi teknis yang buruk bisa membuat perjalanan berisiko.
3. Kuasai Teknik Akselerasi dan Pengereman di Medan Licin
- Di medan berlumpur atau berpasir, hindari menginjak gas atau rem secara mendadak.
- Gunakan teknik akselerasi halus (smooth throttle) agar roda tidak kehilangan traksi.
- Jika roda mulai selip, lepaskan gas sedikit dan biarkan sistem 4WD bekerja mencari grip terbaik.
- Untuk pengereman, gunakan rem dengan tekanan bertahap (modulated braking) agar roda tidak mengunci.
- Fitur ABS di Pajero Junior 2026 akan membantu menjaga kestabilan saat permukaan jalan tidak rata.
Baca Juga: Menjaga Mesin Diesel dan Bensin Toyota Kijang Innova 2025 Tetap Prima: Ini Panduan Servis dan Oli yang Tepat
4. Gunakan Transmisi Manual Mode Saat Menanjak
Mesin Pajero Junior 2026 memiliki torsi kuat di putaran rendah. Saat menanjak curam, aktifkan manual mode (M) pada transmisi CVT dan pilih gigi rendah agar tenaga tersalurkan stabil tanpa kehilangan momentum.
Hindari menghentikan mobil di tengah tanjakan karena bisa menyebabkan mundur mendadak. Jika terpaksa berhenti, aktifkan fitur Hill Start Assist (HSA) yang menahan mobil beberapa detik saat Anda berpindah dari pedal rem ke gas.
5. Perhatikan Jalur dan Rintangan di Depan
Dalam berkendara offroad, pengamatan visual sangat penting. Perhatikan jalur di depan:
- Hindari batu besar yang bisa menyentuh bagian bawah mobil.
- Lihat posisi roda melalui spion untuk memastikan traksi seimbang.
- Gunakan spotter (pemandu) jika medan terlalu ekstrem.
Pajero Junior 2026 memiliki radius putar yang kecil, jadi manuver kan mobil secara perlahan untuk menghindari selip atau tersangkut.
6. Jaga Kecepatan Rendah dan Stabil
Off-road bukan soal kecepatan, melainkan kendali dan kestabilan. Gunakan kecepatan rendah dan konstan agar sistem suspensi dan traksi dapat bekerja optimal.
Baca Juga: 7 Kesalahan Umum Pemilik Toyota Kijang Innova 2025 Saat Merawat Mesin dan Cara Menghindarinya
Dengan ground clearance tinggi dan suspensi independen, Pajero Junior 2026 mampu melewati jalur bergelombang dengan lembut, asal kecepatan dijaga dalam batas aman.
7. Hindari Air Terlalu Dalam
Meski Pajero Junior 2026 memiliki ketahanan air hingga batas tertentu (±400 mm), sebaiknya hindari menembus genangan atau sungai tanpa memeriksa kedalamannya terlebih dahulu.
Jika air mencapai level intake udara atau sistem listrik, bisa menyebabkan water hammer dan kerusakan serius pada mesin. Gunakan tongkat atau ranting untuk mengukur kedalaman sebelum melintas.
Baca Juga: Tips Berkendara Aman dan Nyaman dengan Toyota Kijang Innova 2025 di Musim Hujan
8. Gunakan Ban yang Tepat
Ban standar Pajero Junior 2026 sudah cukup kuat untuk jalan ringan-menengah, namun jika sering turun ke medan berat, pertimbangkan ban tipe All Terrain (A/T) atau Mud Terrain (M/T).
Ban ini memiliki pola tapak yang lebih dalam dan mampu mencengkeram tanah, lumpur, serta batu lebih baik. Pastikan tekanan ban disesuaikan kembali ke normal saat kembali ke jalan aspal.
9. Bersihkan Mobil Setelah Off-Road
Setelah petualangan usai, bersihkan bagian kolong, rem, dan ruang mesin dari lumpur atau pasir. Lumpur yang menempel bisa mempercepat karat dan mengganggu sistem pendinginan.
Baca Juga: Cara Menjaga Performa Transmisi Toyota Kijang Innova 2025 Tetap Responsif Sepanjang Waktu
Gunakan air tekanan sedang dan hindari menyemprot langsung ke sensor atau sambungan listrik. Periksa kembali kampas rem dan roda dari batu kecil yang mungkin terselip.
10. Lakukan Servis Rutin Setelah Perjalanan Berat
Setelah perjalanan offroad jauh, segera lakukan pemeriksaan di bengkel resmi Mitsubishi.
Teknisi akan memeriksa oli diferensial, gardan, sistem 4WD, dan suspensi karena komponen tersebut paling sering bekerja keras di medan ekstrim. Servis pasca off-road ini penting untuk menjaga keandalan jangka panjang mesin dan transmisi.
Baca Juga: Rahasia Menjaga Efisiensi Bahan Bakar Toyota Kijang Innova 2025 di Perkotaan dan Jalan Tol
Mengemudi offroad dengan Mitsubishi Pajero Junior 2026 menawarkan sensasi kebebasan dan tantangan tersendiri. Namun, kunci utama tetap pada kendali, teknik, dan kesiapan kendaraan.
Dengan memahami fitur mobil, menjaga kecepatan stabil, serta merawat komponen penting setelah perjalanan, Anda bisa menikmati petualangan tanpa khawatir performa mobil menurun.(KN)