Realitasonline.id | Mencatat Seres S1 mulai dilirik banyak pengguna baru karena desain ringkas, performa efisien, serta harga yang membuatnya menarik di pasar kendaraan listrik.
Motor listrik tunggalnya menghasilkan tenaga halus yang membantu akselerasi terasa ringan, cocok untuk mobilitas harian yang mengutamakan efisiensi dan kenyamanan berkendara.
Kapasitas baterai 31,5 kWh menawarkan jarak tempuh realistis untuk penggunaan dalam kota sehingga pengguna tidak perlu sering melakukan pengisian daya saat aktivitas padat.
Interior Seres S1 dirancang sederhana namun modern, menghadirkan layar besar dan tata tombol minimalis sehingga penggunanya mudah terbiasa dengan sistem yang tersedia.
Kursi baris pertamanya cukup nyaman dengan ruang kepala ideal, menjadikannya kendaraan praktis bagi pekerja kota yang membutuhkan mobil efisien sekaligus bergaya futuristis.
Fitur hiburannya memadai dengan konektivitas cepat, memberi pengalaman penggunaan yang praktis terutama bagi pengguna yang mengutamakan kesederhanaan dalam navigasi.
Sisi keselamatan ditunjang sensor parkir, kamera belakang, ABS, dan EBD yang membantu pengemudi meningkatkan kendali saat harus menghadapi kondisi lalu lintas padat kota.
Walau praktis, suspensi terasa cukup kaku ketika melewati jalan rusak sehingga pengendalian di permukaan tidak rata kurang nyaman untuk perjalanan jarak jauh.
Tenaga motor yang tidak terlalu besar kadang terasa kurang saat membawa muatan penuh, membuat akselerasi melambat ketika harus menyalip pada kondisi tertentu.
Baca Juga: BYD M6: MPV Listrik Populer di Indonesia 2025 dengan Jarak Tempuh Jauh tapi Ada Kelemahan
Ground clearance rendah membuat Seres S1 kurang ideal untuk jalan desa atau area dengan kontur tidak rata karena risiko benturan bagian bawah lebih besar ketika melintas.
Keterbatasan jarak tempuh menjadi kekurangan terbesar, terlebih bagi pengguna yang membutuhkan perjalanan antarkota, sehingga perencanaan rute menjadi sangat penting (EF).
