Sebaliknya, suspensi belakang yang hanya 70 mm tergolong pendek dan mudah mentok saat melewati jalan bergelombang.
CF Moto CLC 250 mengusung mesin 250 cc DOHC, 4 klep, satu silinder dengan diameter piston dan stroke 72 mm x 61 mm.
Menurut OTOMOTIF TV, karakter mesin ini identik dengan KTM Duke 250, mengingat CF Moto dan KTM diketahui memiliki kerja sama di China.
Tenaga mulai terasa kuat di putaran 7.000–9.000 rpm, dengan karakter mirip motor sport.
Top speed tercatat sekitar 140 km/jam di speedometer atau sekitar 135 km/jam berdasarkan GPS.
Getaran mesin cukup terasa, terutama di bagian setang dan tangki.
Menurut pemodif ini wajar mengingat konfigurasi cruiser 250 cc satu silinder.
Perpindahan gigi juga terasa agak kasar, terutama pada putaran rendah.
Selanjutnya, dalam penggunaan dalam kota dengan gaya berkendara agresif, konsumsi bahan bakar berada di kisaran 31–32 km per liter.
Motor ini sudah dibekali ABS dan traction control.
Panel instrumen mengombinasikan tampilan analog dan digital.
Speedometer menggunakan jarum analog.
Sementara informasi lain seperti posisi gigi, jam, RPM, odometer, dan voltase aki ditampilkan secara digital.
Tombol di setang tergolong lengkap, mulai dari engine cut-off, starter, hazard, saklar lampu, klakson, lampu jauh, hingga sein.
Selanjutnya, untuk headlamp berdesain custom, berukuran kecil, dan sudah dilengkapi LED DRL berbentuk garis.
Posisi kunci kontak yang berada di sisi bodi, bukan di atas stang, semakin menambah kesan retro.
Keunggulan lain CF Moto CLC 250 adalah penggunaan belt drive, bukan rantai seperti motor pada umumnya.
