otomotif

Berapa Biaya Isi Ulang Mobil Listrik di Rumah dan SPKLU? Ini Simulasinya!

Rabu, 25 Juni 2025 | 22:10 WIB
Isi Ulang Mobil Listrik (Realitasonline/Hyundai.com)



Realitasonline.id - Mobil listrik makin diminati masyarakat Indonesia berkat efisiensi biaya dan dukungan infrastruktur yang terus berkembang.

Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah: berapa sebenarnya biaya isi ulang mobil listrik, baik di rumah maupun di SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum)?

Artikel ini akan membahas simulasi perhitungan biaya charging mobil listrik dan perbandingannya dengan mobil berbahan bakar bensin, agar Anda bisa lebih yakin beralih ke kendaraan listrik.

Baca Juga: Cara Merawat Baterai Mobil Listrik agar Tetap Awet dan Aman

1. Biaya Isi Ulang Mobil Listrik di Rumah
Mengisi daya di rumah merupakan pilihan paling ekonomis dan nyaman. Berdasarkan tarif listrik rumah tangga nonsubsidi saat ini, yaitu sekitar Rp1.444 per kWh, berikut simulasinya:

Contoh mobil listrik: kapasitas baterai 40 kWh

Biaya isi penuh = 40 kWh x Rp1.444 = Rp57.760

Jarak tempuh rata-rata mobil listrik per isi penuh: ±300 km

Jadi, biaya per km hanya sekitar Rp192/km

Jika Anda menggunakan mobil untuk operasional harian sejauh 50 km, biaya listriknya hanya sekitar Rp9.600 per hari — jauh lebih hemat dibanding mobil bensin.

2. Biaya Charging di SPKLU Publik
SPKLU kini tersedia di rest area tol, kantor PLN, hingga mal. Biayanya sedikit lebih mahal dibanding rumah karena dikenakan tarif layanan + biaya listrik.

Rata-rata tarif SPKLU:

Sekitar Rp2.466–Rp2.800 per kWh

Untuk baterai 40 kWh, total biaya isi penuh bisa mencapai Rp98.640–Rp112.000

Baca Juga: Keunggulan Daihatsu Gran Max Pick Up dalam Operasi Harian di Area Perkotaan

Halaman:

Tags

Terkini