Daihatsu Ayla: Untuk varian 1.0L masih bisa menggunakan RON 90 (Pertalite), namun RON 92 tetap lebih disarankan demi efisiensi dan kebersihan ruang bakar.
Menggunakan bahan bakar berkualitas mencegah kerak karbon menumpuk di ruang bakar, menjaga katup dan busi tetap bersih.
4. Rutin Cek Filter Udara
Filter udara berfungsi menyaring debu agar tidak masuk ke ruang bakar. Jika tersumbat, aliran udara berkurang, pembakaran jadi tidak sempurna, tenaga mesin menurun, dan konsumsi bensin meningkat. Bersihkan filter udara setiap 5.000 km, dan ganti setiap 15.000–20.000 km.
Untuk pengguna Toyota Rush yang sering melewati jalan berdebu, lebih baik gunakan filter udara berbahan kain sintetis yang bisa dicuci dan dipakai ulang. Pada Daihatsu Ayla, filter berbahan paper element sudah cukup, tapi wajib diganti tepat waktu.
5. Jaga Sistem Pendingin Mesin
Overheating adalah musuh utama mesin mobil. Pastikan cairan radiator (coolant) selalu cukup dan berwarna cerah (biasanya hijau atau merah). Jangan menggantinya dengan air keran karena mengandung mineral yang dapat menyebabkan karat dan kerak. Periksa level coolant setiap 2 minggu. Ganti cairan radiator setiap 40.000 km atau 2 tahun.
Periksa selang radiator, kipas pendingin, dan thermostat. Toyota Rush dengan mesin 1.5L Dual VVT-i memiliki sistem pendingin yang besar, namun tetap perlu perhatian ekstra saat sering melewati tanjakan panjang. Daihatsu Ayla yang mesinnya kecil lebih cepat panas jika radiator kotor, jadi rajinlah melakukan flushing radiator di bengkel resmi.
6. Servis Injeksi dan Bersihkan Throttle Body
Sistem injeksi bahan bakar modern seperti pada Rush dan Ayla memerlukan kebersihan tinggi agar sensor bekerja akurat. Jika mobil terasa “ngempos” atau idle tidak stabil, kemungkinan besar throttle body kotor.
Bersihkan throttle body setiap 20.000 km, dan lakukan servis injektor tiap 40.000 km di bengkel resmi dengan alat ultrasonic. Langkah ini menjaga semprotan bahan bakar tetap halus dan merata, membuat mesin responsif kembali.
7. Perhatikan Kondisi Busi
Busi berperan penting menyalakan campuran udara dan bahan bakar. Jika busi aus, tenaga mesin menurun dan konsumsi bensin meningkat.
Bersihkan busi setiap 10.000 km, dan ganti setiap 20.000–30.000 km.
Gunakan busi iridium untuk Toyota Rush agar percikan api lebih kuat dan tahan lama.
Untuk Daihatsu Ayla, busi nickel-plated sudah cukup, asal diganti rutin.
Tanda busi mulai lemah antara lain mesin sulit hidup pagi hari, idle tidak stabil, dan konsumsi BBM boros.
Baca Juga: Mobil Ini Mendadak Viral di Indonesia 2025 – Kenapa Semua Ingin Memilikinya Sekarang Juga?