Lima Puluh - Realitasonline.id | Menjelang berakhirnya masa jabatannya sebagai Bupati Batubara, Ir H.Zahir MAP berpamitan dan ditepung tawari warga dalam kunjungannya ke Desa Pakam Kecamatan Medang Deras, dalam acara bupati menyapa desa (Bupades) sebagai sarana untuk ajang silaturahmi.
Zahir menyapa Desa Pakam, Kecamatan Medang Deras. Kehadirannya disambut hangat dengan tradisi tepung tawari oleh Kepala Desa Pakam Rajali Pandiangan, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
Acara tepung tawar dilakukan sebagai bentuk rasa syukur dan dukungan masyakarat Desa Pakam yang menilai bahwa Bupati Zahir telah memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Dalam gelaran acara Bupades ini, Bupati Zahir juga berpamitan dengan warganya mengingat masa jabatannya yang akan berakhir pada Desember 2023 mendatang.
"Jadi saya datang hari ini karena tanggal 27 Desember 2023 jabatan saya berakhir sebagai Bupati Batu Bara. Saya meminta maaf karena ketika memimpin ada yang merasa puas, ada yang tidak puas, ada yang senang dan ada juga yang tidak senang," ungkap Bupati Zahir.
Baca Juga: Massa HBB Gelar Aksi Demo di Depan Kejari dan PN Medan, Ini Tuntutannya
Kades Pakam Rajali yang juga sebagai jamaah Al-Washliyah mendukung sepenuhnya seluruh program kerja Bupati Zahir selama 5 tahun belakangan. Zahir juga merupakan jamaah Al-Washliyah yang pernah menjabat sebagai Bendahara PW Al Jam'iyatul Washliyah Sumut.
Rajali juga mengungkapkan, masyarakat Desa Pakam rindu akan sapaan dan kebersamaan bersama kepala daerah yang dikenal tegas tersebut. "Pada malam hari ini kita duduk sama rendah, berdiri sama tinggi, duduk bersama di pelataran dengan Bapak Bupati yang kita cintai," ungkapnya.
Baca Juga: Tersangka Ujaran Kebencian Lukman Dolok Saribu Akhirnya Ditahan, Kapolda Sumut Bilang Begini
Seperti biasanya setiap turun ke desa, Bupati Batubara memberikan bantuan beras dan alat vacum cleaner. Selain itu, kelompok tani Karya Tani juga diberikan rumah Rice Milling Unit (RMU) dan mesin RMU, guna mendorong ketahanan pangan, menyejahterakan dan meningkatkan nilai tambah bagi petani. (Gus)