Batubara - Realitasonline.id | Guna membantu para petani mendapatkan akses permodalan yang cepat dengan bunga rendah, Bupati Batubara Zahir menandatangani MoU dengan PT Bank Sumut terkait Kredit Usaha Rakyat (KUR) Pertanian.
Penandatanganan MoU antara Bupati Zahir dengan Kepala Cabang PT Bank Sumut Lima Puluh Teddy Pribadi dilakukan saat Bupati Zahir melakukan kegiatan Bupati Menyapa Desa (Bupades) di Desa Mangkai Baru, Kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batubara, Senin (20/11/2023) malam.
Di dalam MoU KUR Pertanian ini tertuang kesepakatan mempermudah persyaratan bagi para petani untuk mengajukan modal pembiayaan pertanian hingga Rp100 juta tanpa jaminan.
Baca Juga: Pj Wali Kota Padangsidimpuan Salurkan Bantuan kepada 6.399 Keluarga Penerima Manfaat
Bupati Batu Bara Zahir menyebut bahwa petani terkendala harus memikili jaminan. Syarat tersebut membuat rendahnya minat para petani untuk mengajukan pembiayaan melalui KUR.
"Petani sangat sedikit memakai KUR Pertanian karena selama ini kalau ingin mengajukan pinjaman harus ada jaminan," kata Zahir.
Baca Juga: Perawatan yang Cukup Sulit, Tapi Mobil Keluaran 2005 Ini Cocok Buat Off road
"Ke depan saya mau para petani yang ingin pinjam KUR dengan nominal sampai seratus juta rupiah tidak pakai agunan," ungkap Zahir.
Bupati Zahir juga berharap melalui MoU KUR Pertanian ini dapat menghindarkan para petani untuk melakukan pinjaman modal kepada tengkulak dengan bunga yang cukup tinggi dan kerap membuat rugi.
Baca Juga: Tingkatkan SDM Kemandirian Usaha BKMT Tapsel Jalani Pelatihan Menuju Koperasi Syariah
Di akhir kegiatan Bupati Zahir berkenan memberikan bantuan sembako kepada warga dan dilanjutkan dengan acara hiburan. (GUS)
Bupati Batubara Zahir melakukan photo bersama dengan Pimpinan Bank Sumut Lima Puluh Teddy Pribadi dan Kadis Pertanian Batubara Ir. Sulistiawati Ritonga seusai penanda tanganan MoU.
