Sementara Balon Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution yang juga Wali Kota Padangsidimpuan periode 2018 - 2023 menyampaikan, penyerahan berkas formulir pendaftaran ke PDIP ini di tim penjaringan DPC PDIP, tentu kehadirannya bukan hanya sekedar mendaftar, tetapi diiringi dengan niat dan tekad untuk bersama-sama membangun kolaborasi Pilkada 2024.
Baca Juga: Aceh Selatan Raih Penghargaan dari BKN Regional XIII Aceh
"Kenapa kami merasa penting bekerjasama dengan PDIP ?, karena kami sadar, tantangan yang akan dihadapi ke depan, jauh lebih kompleks dan rumit. Maka kami sampaikan, bahwa tidak ada yang 'Super Man', tapi yang kita butuhkan adalah 'Super Team'," katanya.
"Bila seluruhnya dapat bekerjasama, maka kolaborasi yang terbangun melalui kekuatan partai politik, kami kira tantangan yang akan dihadapi ke depan bisa kita lalui dan kira hadapi bersama-sama," sebut Irsan.
Ia yakin PDIP, melalui mekanismenya nanti mudah-mudahan juga bisa bertemu bersama - sama untuk nengusung kami pada Pilkada 2024, karena menurutnya, pintu yang terbuka, satu-satunya adalah pencalonan melalui jalur partai politik.
Kami juga menyadari PDIP sebagai partai pemenang Pemilu di Indonesia, tentu kami butuhkan pemikiran-pemikiran yang lebih produktif, khususnya dalam konteks Padangsidimpuan.
"Walau partai Golkar dengan 10 kursi dan bisa 'berlayar' sendiri, tapi kami juga berharap bisa bersinergi dengan PDIP dan partai-partai yang lain," ucapnya.
Ia juga melihat PDIP bisa berkolaborasi dengan partai Golkar nantinya, mengingat ia sudah pernah bekerjasama dengan PDIP di Legislatif periode 2014 - 2019 dan bekerja sama.
Baca Juga: Hari Pertama Kerja, Pj Sekda Kota Medan Topan Ginting Gaspol Tinjau Proyek UMKM Square
"Karena itulah kami ingin mengulang kembali kerjasana yang pernah kita lakukan beberapa waktu lalu untuk perbaikan Kota Padangsidimpuan di masa yang akan datang. Maka kami yakin PDIP Insya Allah tidak ragu-ragu untuk membangun satu koalisi bersinergi dengan Partai Golkar di Pilkada nanti," tuturnya.