Realitasonline.id - Deli Serdang | Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong masyarakat agar lahan yang kosong dapat dimanfaatkan menjadi lahan produktif agar target pangan di Sumut dapat terpenuhi. Khusus padi di Sumut memiliki target 97.000 Ha tambah area lahan baru.
Demikian dikatakan Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono di Desa Sena Kecamatan Batang Kuis, Deli Serdang saat meninjau lahan percontohan yang memproduksi hasil pertanian di Sumut, Minggu (11/8/24).
"Kalau ada lahan kosong, mungkin kurang air dan lainnya segera laporkan ke Dinas Pertanian. Nanti Kementerian Pertanian akan melakukan treatmen apa itu pompanisasi agar lahan basah bisa ditanami bahan pangan," kata mantan Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah menggantikan pejabat sebelumnya, Harvick Hasnul Qolbi itu.
Disebutkan mantan ajudan pribadi Ketum Gerindra, Prabowo Subianto yang juga Presiden terpilih itu bahwa hari ini, agenda pertama di Sumatera Utara akan melaksanakan percontohan lahan produksi pertanian yang ditanam pada 10 tempat.
"Sepuluh tempat tersebut akan dikembangkan menjadi sebanyak 58 hektar (Ha) lahan pertanian untuk menjadi percontohan dalam duplikasi di daerah-daerah lain di kabupaten di Sumut," jelas Sudaryono yang merupakan anak petani tersebut.
Sudaryono juga meminta petani di wilayah ini dapat memproduksi tanaman seperti cabai, bawang dan lainnya yang ditanam menjadi produktif.
"Dari 97.000 Ha sudah terpenuhi 58.000 Ha (sudah 59 persen). Kami mau pose sampai September sebisa mungkin target selesai,"ungkap Sudaryono yang dilantik menjadi Wamentan di Istana Negara, Kamis (18/7/24) silam
Menurutnya, target September harus selesai agar pada saat musim kemarau tetap bisa menanam karena tidak lagi menunggu hujan.