Realitasonline.id| BINJAI - Kepala Sekolah (Kepsek) SMK Negeri 2 Kota Binjai Rully mengusir wartawan, Rabu 15/8/2024.
Pengusiran terhadap wartawan terjadi karena Kepsek SMK Negeri 2 Kota Binjai itu diduga tidak senang saat dikonfirmasi soal Dana BOS di sekolah tersebut.
Pada saat itu, ada salah satu media online ingin mengkonfirmasi tentang Dana BOS pada tahun 2022-2023.
Diketahui anggaran dana BOS tahun 2022 di SMK Negeri 2 Kota Binjai itu sebesar Rp2.164.386.331 atau Rp 2 miliar lebih.
Untuk tahap I tahun 2023 sebesar Rp1.127.897.926 (Rp1 miliar lebih).
Terkait Dana BOS tersebut, awak media mendatangi kepala sekolah SMK Negeri 2 Kota Binjai untuk konfirmasi. Namun, alangkah terkejutnya wartawan tersebut atas sambutan Kepsek Rully yang mengusir wartawan dengan nada keras.
Dana BOS Hingga Miliaran, Fasum Sekolah Tak Layak
Sangat disayangkan, pantauan awak media menemukan sejumlah fasilitas umum (Fasum) di SMK Negeri 2 Kota Binjai itu banyak yang tidak layak untuk digunakan.
Padahal, diketahui Dana BOS di SMK Negeri 2 Kota Binjai besarannya hingga miliaran. Belum lagi pendapatan sekolah yang berasal dari kutipan uang Komite Sekolah (SPP).
Baca Juga: Bank BRI Medan Putri Hijau Meriahkan Digifestival Pekan QRIS Nasional 2024 di Pendopo USU
Sangat disayangkan, keluhan siswa di sekolah SMK Negeri 2 Kota Binjai itu banyak yang tidak direspon pihak sekolah terutama soal air bersih yang tidak ada dan kamar mandi siswa maupun siswa yang tidak layak digunakan.
"Kami kesulitan jika ingin buang air kecil, karena air bersih tidak ada dan kondisi WC sekolah juga tidak layak untuk digunakan," keluh salah seorang siswa.
Siswa lainnya juga mengeluhkan sulit untuk melakukan sholat karena tidak ada air bersih.
Tidak hanya itu, pantauan media juga banyak menemukan ruang kelas belajar (RKB) juga sangat memprihatinkan dengan kondisi jendela kaca yang pecah-pecah.