Realitasonline.id - Padangsidimpuan | Kerusuhan terjadi di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Padangsidimpuan, beberapa buah kotak suara berisi kertas suara dilarikan massa, saat berlangsung penghitungan suara hasil Pilkada serentak tahun 2024.
Kerusuhan yang dilakukan sekelompok orang tersebut karena merasa kecewa atas hasil Pilkada yang dinilai terjadi kecurangan, sehingga merugikan salah satu Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padangsidimpuan.
Situasi semakin memanas, akibat teriak sejumlah massa yang diduga sebagai provokator, menuding pihak KPU Padangsidimpuan telah melakukan kecurangan dalam penghitungan suara dan berpihak pada salah satu calon tertentu.
Baca Juga: Cerita Horor Hantu-hantu Korban Kerusuhan di Bulan Mei 1998 Gentayangan Ganggu Mahasiswa Sedang PKL
Bahkan ratusan massa bayaran dari salah satu pasangan calon yang melakukan aksi demo mekempari Kantor KPU Kota Padangsidimpuan yang terletak di Jalan Kenanga Padangsidimpuan.
Aksi lempar air mineral gelas dari kerumunan massa ke arah personil kepolisian dari Pengendali Massa (Dalmas) yang ditempatkan di sana. Namun terpantau, pasukan huru hara dari kepolisian tetap bertahan walau terjadi dorong mendorong dengan massa.
Sejumlah pegawai KPU juga terlihat panik dengar teriakan massa yang semakin bringas 'bakar KPU...bakar KPU..! Melihat situasi yang semakin memanas, petugas kepolisian menyiram kerumunan dengan semprotan water canon, membuat massa mundur menjauh dari lokasi dan berhasil mengamankan kotak suara yang sempat dikariksn massa serta menangkap para provokator massa.
Aksi massa yang mencoba membakar Kantor KPUD berhasil dikendalikan dan dibubarkan petugas dan memukul mundur massa yang sempat anarkis akibat terprovokasi
Kerusuhan tersebut merupakan bagian dari simulasi adegan yang diperagakan personil Polres Kota Padangsidimpuan dalam simulasi Sistim Pengamanan Kota (Sispamkota) guna mengantisipasi kerusuhan ekses Pilkada, berlangsung di Stadion HM Nurdin Padangsidimpuan, Senin (2/9/2024).
Simulasi disaksikan Penjabat (Pj) Wali Kota Padangsidimpuan, Timur Tumanggor, diwakili Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padangsidimpuan, Mohd. Ary Junaidi Lubis, Kapolres Padangsidimpuan, AKBP. Dr. Wira Prayatna, Kabag Ops AKP. Pandapotan Butar Butar, pimpinan OPD, PJU Pores Padangsidimpuan dan masyarakat.
Baca Juga: Gelar Simulasi Sispamkota, Begini Jurus Kapolda Sumut Atur Keamanan Pilkada 2024
Sedikitnya 220 personil Polres Padangsidimpuan bersama unsur TNI, Brimob Yon C Sipirok dan Instansi terkait seperti Dinas Pemadam Kebakaran, Satpol PP dilibatkan dalam simulasi Sispamkota, yang merupakan bagian dari sistim pengamanan yang dilakukan kepolisian bersama TNI dan Pemeruntah Daerah saat berlangsungnya Pilkada Serentak tahun 2024.