Sebelumnya, Dandim 0207 Simalungun selaku Dansatgas TMMD Letkol Inf Slamet Faojan M.Han dalam paparannya menjelaskan bahwa, TMMD ke-122 TA 2024 adalah program Ops Bakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu oleh TNI bekerjasama dengan Pemda, Polri dan komponen masyarakat, disinergikan dan diintegrasikan bertujuan meningkatkan pembangunan di daerah agar taraf hidup masyarakat lebih baik dan mandiri.
Program ini membantu Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan melalui pembangunan bersifat fisik dan nonfisik serta menetapkan manunggal TNI Rakyat dalam rangka menyiapkan rakyat juang yang tangguh.
Dansatgas juga melaporkan seluruh kegiatan TMMD yang sudah berjalan lebih kirang 16 hari, sejak dibuka pada tanggal 2 Oktober 2024.
Baca Juga: Bangunan Liar Makin Bikin Bireuen Semrawut, Pj Bupati Jalaluddin Diminta Evaluasi Kinerja Satpol PP
Pekerjaan pembukaan jalan Rindung-Jalan Sukamulia sepanjang 1800 meter dengan lebar 4 meter sudah 100 persen terlaksana. Renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sudah hampir rampung. Pengadaan sarana air bersih sebagai program unggulan KASAD dalam TNI Manunggal Air Bersih (TMAB) di beberapa titik lokasi sudah dimanfaatkan masyarakat.
Turut hadir dalam kunjungan Wasev TMMD ke-122, Asisten II Zainal Siahaan mewakili Pemko Pematangsiantar, Kapolres AKBP Yogen Heroes Baruno, Kepala Perwakilan BI Pematangsiantar Muqorobin, Camat dan lurah serta jajaran OPD Pemko Pematangsiantar, tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Rasyidin Purba (71) sebagai masyarakat petani sangat berterimakasih karena sudah tidak sulit lagi mengangkut hasil ladangnya. Selama ini katanya, jalan berlumpur dan hasil ladang harus dipundak. Tapi kini sudah bisa dilalui dengan kendaraan.
Baca Juga: Evaluasi Kinerja, Afandin Minta APBD Fokus Kepentingan Masyarakat
"Terimakasih TNI dan Pemerintah daerah yang sudah memperhatikan kami rakyat di perbatasan kota. Akses jalan sudah dibuka, kami senang karena sudah puluhan tahun menantikan jalan ini," kata Purba. (RH)