Baca Juga: SKK Migas Sumbagut dan KKKS Dukung Kolaborasi Kesejahteraan Masyarakat
Sedangkan, Jafar Syahbuddin mengajak kaum milenial untuk bersama-sama memperbanyak wawasan dengan lebih banyak membaca.
"Saya pernah membaca dan saya cukup kaget, ada usaha toilet umum berjalan. Si empunya usaha ini menyewakannya senilai Rp2 juta untuk satu hari, dengan sasaran tempat keramaian yang tidak punya toilet. Ini salah satu contoh dari hal kecil yang diluar perkiraan kita, tapi bisa menghasilkan nilai ekonomis, " imbuhnya.
Mengetahui para milenial yang hadir ada yang sudah mulai mengantuk mengingat jam menunjukkan lewat dari pukul 23.00 Wib, Gus Irawan dengan enerjik lalu mendendangkan dua lagu bersama-sama kaum milenial, sehingga suasana kembali meriah.
" Diskusi ini salah satu cara kita paslon BAGUSI untuk mendorong kaum milenial dalam berkreasi dan inovatif. Kalau masih kurang, saya dan bere Jafar akan ke sini lagi melanjutkan diskusi kita, " tutur Gus Irawan usai menyanyikan dua buah lagu untuk kemudian mengakhiri diskusi itu yang disambut aplaus meriah dari kaum milenial yang hadir. (RI)