Ribuan Anggota BPD Demo Tuntut Sahkan P-APBD 2025, Ketua DPRD Deli Serdang tak di Tempat

photo author
- Sabtu, 5 Juli 2025 | 09:49 WIB
Masa dari anggota BPD se Deli Serdang melakukan aksi damai di DPRD tuntut sahkan KUA-PPAS P.APBD tahun 2025 demi kelancaran pembangunan hingga di pedesaan, Jumat (4/7/2025).
Masa dari anggota BPD se Deli Serdang melakukan aksi damai di DPRD tuntut sahkan KUA-PPAS P.APBD tahun 2025 demi kelancaran pembangunan hingga di pedesaan, Jumat (4/7/2025).

"Bapak adalah dewan terhormat. Terimalah niat kami dengan baik, kepada pimpinan DPRD jangan mementingkan kepentingan pribadi diatas kepentingan golongan", sambungnya.

Umar juga menyinggung kesejahteraan BPD yang jauh dari layak, tidak seperti anggota DPRD. Sebagai bagian dari Pemerintahan Desa hanya mendapat tunjangan Rp 850.000,- untuk ketua. Untuk itu dia meminta segera sahkan KUA - PPAS P. APBD 2025, yang didalamnya agar tunjangan BPD dinaikkan.

Baca Juga: Bobby Nasution Harap Polda Sumut Terus Tingkatkan Pelayanan ke Masyarakat

Dengan menyakinkan, Umar ingin menagih janji Ketua DPRD akan menaikkan tunjangan BPD se Deli Serdang.

"Dengarlah keluhan kami. Kami BPD sedih, tunjangan itu dinaikkan. Kami BPD ingin segera memiliki Perbub dan bapak-bapak pimpinan DPRD dengan pimpinan di Deli Serdang ini tolong atur dan bekerjalah dengan baik, sahkan KUA-PPAS segera", ucapnya.

Jika hal ini sampai berlarut, PABPDSI katanya bertekad akan membawa persoalan ini ke pimpinan tertinggi partai untuk meminta mengevaluasi anggotanya yang tidak bekerja untuk rakyat.

 

Hampir setengah jam melakukan orasi, tak lama, para wakil rakyat keluar tanpa Ketua DPRD, menghampiri para masa aksi. Tampak diantaranya, Adami Sulaeman dari Fraksi PPP, Rakhmadsyah dari Fraksi PKB, Gendro Yudo Buwono dari Fraksi Demokrat Timur Sitepu dari PDIP, Marinus Sitepu Gerindra, Merry Alfrida Sitepu Demokrat, Mhd.Hasan Elkoholqiyah dari PKB. Mereka menerima aspirasi masa aksi dan mempersilakan perwakilan PABPDSI memasuki ruang paripurna DPRD.

Di ruangan, tampak Ketua Buhairi Muslim menyerahkan 7 tuntutan yang merupakan pernyataan sikap, di antaranya:
1.Segera mengagendakan pembahasan dan sahkan KUA-PPAS P-APBD.
2.Masyarakat butuh kesehatan gratis, bukan janji gratis.
3.Utamakan kepentingan rakyat diatas kepentingan pribadi/golongan.
4.Segera membahas dan sidangkan Perda/Perbub BPD, yang telah tertunda 3 tahun lalu.
5.Naikkan tunjangan BPD.
6.Kami BPD juga membutuhkan BPJS Kesehatan

7.Meningkatkan BPJS Ketenagakerjaan menjadi Jaminan Hari Tua (JHT).

Baca Juga: Bobby Nasution Harap Polda Sumut Terus Tingkatkan Pelayanan ke Masyarakat

Adapun salah seorang dari pihak anggota dewan Adami Sulaeman menerima tuntutan dan akan menyampaikan ke pimpinan DPRD, meskipun demikian ia merasa terbantu atas kedatangan anggota BPD dimana sebelumnya mereka tidak memahami sikap pimpinan dewan yang hingga saat ini tidak membahas KUA-PPAS, R.APBD, walaupun usulan itu berasal dari Bamus ataupun fraksi-fraksi.

Dia bahkan mengklaim anggota BPD bahwa tidak semua anggota DPRD Deli Serdang yang menolak untuk membahas KUA-PPAS.

"Jadi 36 orang menggunakan agenda diantaranya itu adalah KUA-PPAS, 36 dari 50 itupun tak dipatuhi, padahal putusan paripurna, walaupun fikir-fikit untuk mengambil alih, apalagi kalian", ujarnya dihadapan perwakilan BPD.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iin Prasetyo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X