Realitasonline.id - Palas | Musyawarah Daerah XI Partai Golkar Provinsi Sumatera Utara yang akan digelar pada tahun 2025. Dewan Pimpinan Daerah Partai Golongan Karya (DPD Partai Golkar) Kabupaten Padanglawas Tetap pada keputusan Rapat Pleno yang digelar pada tanggal 3 Mei 2025 yang lalu.
Demikian diucapkan Koordinator Media dan Penggalangan Opini partai Golongan Karya Padanglawas M Syukri Daulay kepada awak media, Rabu (6/8/2025).
Syukri menjelaskan bahwa rapat pleno tersebut telah sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Partai Golkar. Dihadiri oleh seluruh unsur pengurus DPD Partai Golkar Padanglawas, Pimpinan Kecamatan dan Organisasi sayap partai Golkar.
Baca Juga: Musda II PDBI, Dedy Siregar Diamanahkan Pimpin Marching Band Padanglawas
"Jika ada keputusan diluar ketetapan pada rapat pleno yang digelar pada 3 Mei 2025, dipastikan keputusan tersebut cacat dan tidak taat pada azas yang berlaku di partai Golkar" tegasnya.
Wakil Ketua DPD KNPI Sumatera Utara itu juga menyampaikan, dalam waktu dekat ini pihaknya akan menyurati Partai Golkar Sumatera Utara untuk segera melakukan konsolidasi dan evaluasi terhadap Kepengurusan DPD Partai Golongan Karya Padanglawas yang sudah lebih setahun tidak memiliki pengurus yang defenitif.
"Partai Golkar Padanglawas akan segera melakukan koordinasi dengan Sumut untuk segera melakukan evaluasi, konsolidasi dan revitalisasi kepengurusan di Padanglawas demi untuk menyukseskan kerja-kerja politik Partai Golongan Karya Padanglawas", ucapnya.
Ketegasan ini juga disampaikan Amran Pikal Siregar, bahwa DPD Partai Golongan Karya Padanglawas konsisten mendukung Musa Rajeckshah untuk maju pada Musda XI Golkar, dan kembali memimpin Partai Golongan Karya di Sumatera Utara.
"Hal ini sesuai dengan hasil rapat pleno Partai Golkar Padanglawas, Tetap berkomitmen mendukung Musa Rajeckshah untuk kembali memimpin Partai Golkar di Sumut pada Musda Golkar Provinsi Sumatera Utara nanti," ucapnya.
Baca Juga: Sarat Makna, Saipul Amri Kenakan Tanjak ke Wakil Bupati Sergai di Musda GAMI
"Dukungan kembali kepada Musa Rajeckshah ini sudah final dan mengikat sehingga tidak ada lagi hal yang perlu diperdebatkan dan didiskusikan terkait keputusan itu", pungkas Amran Pikal yang juga Wakil Ketua DPRD Padanglawas.(SS)
