Realitasonline.id - Tapanuli Selatan | Pemkab Tapanuli Selatan (Tapsel) memperkuat kerja sama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Utara (Provsu) dalam upaya mempercepat penurunan angka stunting di daerah tersebut.
Keejasama tersebut terjalin saat Wakil Bupati Tapsel, Jafar Syahbudin Ritonga, menerima audiensi Kepala Perwakilan BKKBN Provsu, Fatmawati, di ruang rapat Sekda Tapsel, di Kantor Bupati Tapsel di Sipirok, Kamis (14/8/2025).
Hadir mendampingi Wakil Bupati, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Tapsel, Sofyan Adil, Kepala Dinas P2KB Ahmad Ibrahim Lubis, Ketua Tim Kerja Penyelenggaraan Kependudukan Syamsu Rizal Lubis, serta jajaran terkait.
Baca Juga: Tak Boleh Padam, PLN ULP Padangsidimpuan Kota Kawal Listrik 3 Hari Penuh di HUT ke-80 RI
Pertemuan tersebut juga membahas berbagai program unggulan atau Quick Wins Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, beberapa di antaranya, Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING), Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA), Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI), Lansia Berdaya (SiDaya), hingga AI Super-Apps Keluarga.
Selain itu, Perwakilan BKKBN Provsu, mensosialisasikan program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting (PPS).
“Kami siap mendukung seluruh program BKKBN, apalagi kesehatan merupakan salah satu prioritas utama Pemkab Tapsel. Upaya penurunan stunting terus kami intensifkan melalui penguatan kelembagaan dan grand design,” ujar Wabup Jafar.
Baca Juga: Energi Kemerdekaan, PLN Potong Tarif Tambah Daya Hingga Setengah Harga
Wabub Tapsel menyatakan, Pemkab Tapsel dan BKKBN Provsu sepakat bahwa sinergi lintas sektor bersama pemangku kepentingan sangat penting untuk mempercepat pencapaian target nasional penurunan stunting, sekaligus meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Sumatera Utara.