Realitasonline.id - Padangsidimpuan | Suasana aula Kejaksaan Negeri (Kejari) Padangsidimpuan berbeda dari biasanya. Ruangan yang biasanya dipenuhi berkas hukum dan aktivitas penyidikan, kali ini berubah menjadi ruang kemanusiaan, Rabu (27/8/2025)
Di aula tersebut, kursi-kursi untuk screning donor darah berjejer rapi, tenaga medis sibuk mempersiapkan peralatan dan wajah-wajah para pendonor tampak antusias. Kegiatan donor darah ini bagian dari rangkaian Hari Lahir Kejaksaan ke 80 tahun yang jatuh pada tanggal 2 September juga dihadiri Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Padangsidimpuan Dr. Lambok MJ Sidabutar beserta para Kepala Seksi
Di antara deretan pendonor, tampak sosok Plt. Sekretaris Daerah Kota Padangsidimpuan, Rahmat Marzuki Nasution yang dengan semangat turut mendonorkan darahnya untuk kemanusiaan.
Baca Juga: Tebar Semangat Bersama, Pelindo Regional 1 Menyelenggarakan Aksi Donor Darah
Ia tidak sekadar datang memberi sambutan, ia ikut melepas jasnya, menggulung lengan kemeja, lalu berbaring di kursi donor. Jarum kecil menembus kulitnya dan setetes demi setetes darah mengalir, bukan sekadar cairan merah, tetapi simbol kepedulian dan solidaritas.
Kegiatan donor darah ini digagas oleh Kejari Padangsidimpuan sebagai bentuk kepedulian sosial sekaligus menguatkan sinergi antar instansi. Kehadiran Plt. Sekda Kota Padangsidimpuan menambah makna tersendiri, bahwa pemerintah daerah turut hadir dan memberi teladan langsung.
“ Donor darah bukan hanya tentang kesehatan, tapi juga tentang kemanusiaan. Satu kantong darah bisa menyelamatkan nyawa orang lain, ” ujarnya singkat dengan senyum setelah selesai mendonorkan darah.
Baca Juga: HUT Bhayangkara, Polda Sumut Donor Darah
Kajari Padangsidimpuan, Lambok MJ Sidabutar menyampaikan, kegiatan donor darah ini merupakan bentuk nyata kepedulian Kejaksaan terhadap masyarakat. Setetes darah yang kita berikan hari ini bisa menjadi nyawa bagi orang lain. Kami juga berterima kasih atas kehadiran dan dukungan Plt. Sekda Kota Padangsidimpuan yang telah ikut menjadi teladan dalam aksi sosial ini.
“ Melalui kegiatan sederhana ini, kami ingin menunjukkan bahwa Kejaksaan bukan hanya hadir dalam penegakan hukum, tetapi juga dalam aksi kemanusiaan. Bagi sebagian orang, donor darah mungkin terasa sederhana. Namun, bagi mereka yang tengah berjuang melawan penyakit dan bergantung pada transfusi, setetes darah adalah harapan hidup.
“ Partisipasi tokoh publik seperti Pak Sekda bisa menjadi inspirasi. Kami berharap semakin banyak masyarakat yang tergerak ikut berdonor, ” kata Sekretaris Palang Merah Indonesia Kota Padangsidimpuan Lomo Pulungan di tempat terpisah.
Baca Juga: Momen HUT Bhayangkara ke-79, Polda Sumut bersama Masyarakat Donor Darah untuk Sesama
Menurutnya, di tengah ritme kehidupan kota yang kerap sibuk, kegiatan kemanusiaan semacam ini mengingatkan bahwa kepedulian tak boleh hilang.
Dari sinilah lahir energi kebersamaan, pemerintah, aparat hukum, tenaga medis dan masyarakat bergandengan tangan demi satu tujuan yakni menyelamatkan nyawa. " Setetes darah, sejuta harapan. Itulah pesan yang mengalir dari aula Kejari Padangsidimpuan hari ini, " kata dia (RI)