Bank Indonesia Support Hari Tanjak Sedunia di Batubara

photo author
- Rabu, 17 September 2025 | 16:01 WIB
Ahmadi Rahman bersama masyarakat di acara Batubara Bertanjak (Realitasonline.id - SS)
Ahmadi Rahman bersama masyarakat di acara Batubara Bertanjak (Realitasonline.id - SS)

Realitasonline.id - Batubara | Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Pematangsiantar dukung peringatan Hari Tanjak Sedunia batch 6 di Istana Limo, Batubara, Selasa (16/9/2025).

Dengan berbagai kegiatan, bazar UMKM, penukaran uang koin dan uang rupiah, donasi bersama QRIS (DONI SI KRIS) dan sosialisasi Peka (Peduli, Kenali, dan Adukan) dari program perlindungan konsumen Bank Indonesia.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Pematangsiantar Ahmadi Rahman mengatakan, kegiatan Batubara Bertanjak yang sudah berlangsung selama 5 hari berhasil mengedukasi masyarakat untuk melakukan transaksi secara digital.

Baca Juga: BRI Salurkan KUR Rp114,28 Triliun ke 2,5 Juta UMKM: Perluas Pembiayaan Produktif

 

"Melalui DONI Si Kris, dengan total transaksi 8900 merchant, artinya masyarakat sudah mulai bertransaksi secara digital yang pastinya lebih mudah, aman dan cepat," jelasnya.

Selain DONI SI KRIS yang merupakan program cinta lingkungan dan go green sambil berbagi kebaikan lewat QRIS, juga program cinta koin dan bazar UMKM untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

Peringatan Hari Tanjak, lanjut Ahmadi, juga merupakan tradisi/budaya yang harus dijaga kelestariannya dan acara tersebut juga dilaksanakan di beberapa daerah bahkan negara seperti Malaysia, Singapura dan Brunei.

"Kesempatan ini sangat baik, membuka peluang untuk peningkatan perekonomian dengan memanfaatkan komoditas, potensi -potensi ekonomi di Batubara, mencari market intelijen karena Batubara, Tanjungbalai sangat dekat dengan Malaysia," jelasnya.

 

Baca Juga: Beginilah Perjuangan Ustadz Syahrul Nasution Dirikan Tahfidz Al Qur'an Bersama Ummat

 

Ahmadi mengakui banyaknya tantangan dalam mengedukasi dan mendorong masyarakat bertransaksi digital. Tapi ia yakin, Bank Indonesia Pematangsiantar terus melakukan berbagai upaya dalam capaian transaksi non tunai dari sisi demand dan supply.

"Seperti promo di acara ini, kalau bertransaksi digital dapat hadiah atau door prize, melalui sosialisasi dan juga berbagai perlombaan-perlombaan, pembentukan ekosistem di pemerintahan (ETPD, TP2DD dan lainnya) yang terus kita dorong dari pajak maupun retribusi," jelas Ahmadi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iin Prasetyo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X