Realitasonline.id - Batubara | PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) kembali mencatatkan prestasi membanggakan pada ajang Eco-Pioneer and Sustainability Award (EPSA) 2025 yang digelar Departemen Teknik Lingkungan Universitas Diponegoro. Perusahaan berhasil memboyong penghargaan di sejumlah kategori bergengsi, sekaligus mempertegas komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan.
Dalam ajang yang diikuti oleh berbagai perusahaan lintas sektor tersebut, INALUM berhasil meraih Community Development-Gold dan Low Carbon Innovation-Bronze. Tidak hanya itu, INALUM juga masuk nominasi Best Award Eco-Tech Pioneer and Sustainability Award (EPSA) 2025.
Corporate Secretary INALUM, Mahyarudin Ende, melalui Humas, pada Sabtu (20/9/2025) menyampaikan bahwa capaian ini mencerminkan keseriusan perusahaan dalam menjalankan prinsip keberlanjutan.
“Penghargaan ini bukan hanya kebanggaan bagi INALUM, tetapi juga bukti nyata bahwa kami berkomitmen untuk terus berinovasi mendukung circular economy, konservasi ekosistem, dan pengurangan emisi karbon.” ujar Ende.
EPSA 2025 menjadi ajang penting bagi dunia usaha untuk menegaskan perannya dalam menjaga lingkungan. INALUM menegaskan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari sinergi dengan masyarakat, pemerintah, dan kalangan akademisi.
Baca Juga: INALUM Tekan Emisi Karbon Lewat Integrasi Rantai Pasok dan Teknologi Ramah Lingkungan
Lebih dari sekadar produsen aluminium, INALUM berupaya menghadirkan teknologi ramah lingkungan sebagai bagian dari strategi jangka panjang. Perusahaan berkomitmen menciptakan keseimbangan antara keberlanjutan bisnis, kelestarian alam, dan kesejahteraan masyarakat.
