Dinkes Toba Beri Bimtek Pengelolaan Obat Kendalikan Resistensi Antimikroba

photo author
- Jumat, 17 Oktober 2025 | 00:24 WIB
foto bersama peserta bimtek diselenggarakan Dinas Kesehatan Kabupaten Toba terkait Pengelolaan Obat di Sarana Pelayanan Kesehatan Dalam Rangka Pengendalian Resistensi Antimikroba  (Realitasonline.id/MS)
foto bersama peserta bimtek diselenggarakan Dinas Kesehatan Kabupaten Toba terkait Pengelolaan Obat di Sarana Pelayanan Kesehatan Dalam Rangka Pengendalian Resistensi Antimikroba  (Realitasonline.id/MS)

Realitasonline.id - Toba | Resistensi Antimikroba (AMR) atau kekebalan mikroba terhadap obat antimikroba merupakan salah satu tantangan terbesar bagi kesehatan global saat ini. WHO bahkan menyebutnya sebagai 'pandemi senyap' yang dampaknya bisa jauh lebih berbahaya jika tidak ditangani dengan serius.

Di Indonesia, data menunjukkan bahwa kasus resistensi antimikroba semakin meningkat. Penggunaan antibiotik yang tidak tepat, baik yang berlebihan maupun tidak sesuai anjuran menjadi salah satu pemicu utama. Kondisi ini membuat infeksi bakteri semakin sulit diobati dan memperpanjang masa perawatan, yang pada akhirnya bisa meningkatkan risiko kematian.

Mengatasi hal tersebut, Dinas Kesehatan Kabupaten Toba menggelar Bimbingan Teknis Pengelolaan Obat di Sarana Pelayanan Kesehatan Dalam Rangka Pengendalian Resistensi Antimikroba yang digelar pada Rabu (18/10/2025) di Convention Hall Sinar Minang, Balige.

Baca Juga: Kakanwil Kemenag Sumut Buka Bimtek Hisab Rukyat: Tingkatkan SDM Satukan Persepsi Awal Bulan Qamariyah

Terdapat 50 orang peserta dalam bimbingan teknis tersebut yang terdiri dari pengusaha apotek dan toko obat, Ikatan Dokter Indonesia Kabupaten Toba, Ikatan Bidan Indonesia Kabupaten Toba, Ikatan Apoteker Indonesia Cabang Taput-Toba, Diskominfo Toba dan juga beberapa pemilik klinik kesehatan.

Dalam Bimbingan Teknis ini, Dinas Kesehatan Kabupaten Toba menghadirkan Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaa Kabupaten Toba, Reguel Hasadaan, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Toba Sesmon TB. Butarbutar dan Kepala Loka POM Toba Tumiur Gultom sebagai narasumber.

Sebagai narasumber pertama, Sesmon TB Butarbutar menyampaikan bahwa Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Toba dapat menjadi partner bagi para peserta dalam menyampaikan informasi atau imbauan bagi masyatakat. Sementara Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaa Kabupaten Toba dalam materi yang dipaparkan menyampaikan bagaimana proses pengurusan ijin dalam membuka usaha apotek dan juga ijin praktek layanan kesehatan.

Baca Juga: Buka Bimtek Penilai PBB P2, Rico Waas: Keakuratan Kunci Wujudkan Penerimaan yang Adil, Transparan dan Akuntabel

Materi yang lebih mendalam disampaikan oleh Kepala Loka POM Toba Tumiur Gultom. Dalam materinya, beliau menyampaikan prosedur penjualan obat serta pentingnya pemahaman dosis obat oleh para penanggungjawab usaha.

Melalui Bimtek tersebut diharapkan setiap pihak yang terkait dengan pelayanan kesehatan dapat bersama-sama meningkatkan pemahaman dan kesadaran tentang pentingnya penggunaan antimikroba yang bijak dan bertanggung jawab.

Beberapa poin yang ditekankan dalam Bimtek tersebut adalah; Bagi tenaga kesehatan, diharapkan memastikan pemberian resep yang rasional dan tepat sesuai indikasi, bagi penyedia layanan distribusi obat (khususnya apotek) agar tidak memperjual-belikan atau menyerahkan sediaan antibiotik tanpa adanya resep dari dokter.

Baca Juga: Perkuat Kompetensi SDM Pertanahan, BPN Sumut Hadiri Bimtek Peta ZNT di Jakarta

Selain itu, apotek agar tidak menyediakan serta menyerahkan antibiotik kepada pasien. Masyarakat diharapkan tidak menggunakan atau membeli antibiotik tanpa resep dokter, tidak menggunakan antibiotik sisa, serta melengkapi dosis sesuai anjuran.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Toba, Freddy Sibarani diwakili Sekretaris Dinas Kesehatan Siti Nuraya Sirait minta agar semua peserta serius dalam mengikuti Bimtek serta dapat melaksanakan apa yang dianjurkan oleh pemerintah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mery Ismail

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X