“ Atas nama panitia, saya turut prihatin atas musibah bencana alam ini. Tuhan sedang menguji kita. Mari kita berdoa agar badai cepat berlalu dan kita bisa kembali beraktivitas seperti biasa, " ungkapnya.
Salah seorang peserta UKW asal Tapsel Azhar Hasibuan, menyatakan, ia memahami dan mendukung keputusan penundaan tersebut.
Kami para peserta tentu berharap UKW berjalan sesuai jadwal, tetapi situasi bencana alam membuat keselamatan menjadi yang utama.
" Keputusan panitia dan pihak PTAR selaku sponsor sudah sangat tepat. Kondisi jalan dari daerah kami juga masih rawan, jadi penundaan ini memberi waktu agar akses pulih dan perjalanan lebih aman, " ujarnya.
Azhar juga mengungkapkan harapan agar pengunduran jadwal UKW ini tidak mengganggu persiapan panitia dan teman-teman peserta UKW secara signifikan.
" Kami jadikan waktu tambahan ini untuk lebih mematangkan materi dan semoga seluruh peserta tetap semangat dan situasi segera membaik, " tambahnya.(RI)