LIMAPULUH - realitasonline.id | Segala upaya Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Batubara di bawah managemen baru untuk mendapatkan penyertaan modal dari Pemkab Batubara benar-benar 'licik'.
Betapa tidak, sewaktu rapat dengan Komisi 2 DPRD Batubara yang salah satu tupoksinya mengenai BUMD, managemen PT Pembangunan Batra Sejahtera sebagai BUMD milik Pemkab Batubara mengajukan proposal yang cukup menarik.
Demikian diungkapkan Ketua Komisi 2 DPRD Batubara Ali Hatta kepada sejumlah wartawan di ruang Komisi 2 DPRD Batubara di Lima Puluh, Senin (22/06) sore.
Masih menurut Ali Hatta saat itu BUMD PT.Bahtera Berjaya (PBB) mengajukan 4 proposal bisnis untuk mendapatkan suntikan dana segar dalam bentuk penyertaan modal Pemkab Batubara sebesar Rp. 40 Miliar.
Keempat proposal tersebut disebutkan Ali Hatta yakni Pertama, BUMD akan mendirikan kilang padi untuk menampung gabah petani yang rendah dipasaran.
Kedua, PT. PBB akan membuat solar cell untuk seluruh lampu jalan di Kabupaten Batu Bara untuk mengurangi pembayaran PPJ (Pajak Penerangan Jalan) ke PLN.
Proposal ketiga yang terlihat menggiurkan adalah program PT. PBB untuk mendirikan industri hotel menyambut industri Kuala Tanjung.