"Saya menyatakan ikut bergabung ketika sadar transformasi itu sangat positif setelah mendapat penjelasan latar belakang dan arah transformasi IAKN menjadi UNTARA," sebutnya.
Sadadohape mengatakan mentransformasikan IAKN ke UNTARA suatu pekerjaan berat, untuk itu harus duduk bersama agar segera terwujud.
"Pengalaman saya sebagai alumni STAKPN secara nyata input dan output IAKN tidak berimbang, artinya kita lulus dari sana sebagai Teologia sangat sulit untuk kerja, karena tidak kerjasama dengan denominasi gereja -gereja," tambah Sadadohape
Dukungan tertulis dan pernyataan sikap Dewan Pendidikan pernyataan sikap terlampir petisi tanda tangan dukungan pendirian IAKN ke UNTARA ditandatangani Ketua Ramlan Nababan, Sekretaris Suntiaman Hasugian dan anggota Abad Sinaga, Leben Panggabean, Tua Sirait, Kennedi Lumbantoruan, Reynaldus Hutabarat, Rame Hutasoit, Risma Simbolon dan Ida Hutabarat. (AS)