PALAS - realitasonline.id | Proyek perluasan jaringan pipa distribusi dari instalasi pengolahan (IPA) SPAM IKK, Sibuhuan menuju simpang empat pasar Sibuhuan kecamatan Barumun di duga dikerjakan semaunya.
Proyek bernomor kontrak 640/003/CK-SPPK/WIL-IV/DAK/2022, jangka waktu pengerjaan 180 hari, bernilai kontrak Rp. 3.960.269.000,- di kerjakan CV. Maha Karya Mulia, bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) Tahun 2022, dan konsultan pengawas CV. Indhoma Consultant.
Pengerjaan perluasan jaringan pipa distribusi ini dinilai dikerjakan semaunya, pasalnya pemasangan perluasan jaringan pipa distribusi dari instalasi pengolahan SPAM IKK melalui lahan masyarakat atau pekarangan warga.
Dari pantauan Realitas, beram jalan masih ada berkisaran 50 CM, dan pengalian untuk menanam pipa berkisar 15 CM, kedalaman 50 CM. Pengalian ini tanpa ada permisi ataupun meminta izin dari pemilik lahan.
Anehnya lagi pemasangan perluasan jaringan pipa ini hanya di lahan tersebut, sementara pemasangan lainnya tetap di beram jalan.
Padahal warga yang tanahnya digunakan untuk menanam pipa sudah mengingatkan di hari Senin (4/7), agar galian pipa tersebut di pindahkan ke beram jalan, pengawas lapangan dan pekerja penggali tanah menyepakati untuk dipindahkan.
Namun, ternyata pengerjaan dilanjutkan dengan menimbun pipa pada tanah warga berkisar sepanjang 75 Meter, bukan di pindahkan ke beram jalan.