“ Menanam kebaikan dengan melakukan penanaman bibit mangrove akan menjadi kontribusi menuju visi 2050 Living in Hamony with Nature dan ke depannya kita dapat duduk berdampingan dengan alam, ” ujarnya.
Apresiasi juga disampaikan Kepala BBKSDA Sumatra Utara, Rudianto Saragih Napitu, yang menurutnya, aksi tanam mangrove merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan, kesejahteraan masyarakat, dan keberlangsungan hidup selanjutnya.
“ Kami memberikan apresiasi kepada para petani, juga kepada perusahaan ini yang sangat peduli terhadap lingkungan hidup termasuk keanekaragaman hayati, ” ujar Rudianto.
Pj Bupati Tapanuli Tengah, Elfin Elyas Nainggolan, yang turut hadir pun menyampaikan apresiasi tak terhingga atas upaya penanaman mangrove, 'Dari Hati Untuk Bumi'.
Usai penanaman pohon mangrove, acara dilanjutkan dengan penaburan bibit kerang ke kawasan konservasi mangrove sekaligus memantau keberadaan kawasan tersebut.
Genjot
Aksi pelestarian lingkungan terus digenjot PTAR dalam berbagai bentuk. Misalnya saja pada November 2022 PTAR menanam 1.000 bibit pohon produktif untuk menekan risiko luapan Sungai Garoga yang mengaliri Kecamatan Batang Toru, Kabulaten Tapanuli Selatan (Tapsel). Jenis pohon yang ditanam pun dapat dimanfaatkan warga, seperti durian, alpukat, mangga, dan trembesi.
Juni 2022, PTAR melakukan kegiatan penanaman 200 bibit pohon di SMKN 2 Pertambangan Batangtoru. Kegiatan ini diiringi penyerahan 1.200 bibit pohon ke masyarakat sekitar area tambang di Batang Toru dan Muara Batang Toru.