JAKARTA - realitasoline.id | Bupati Sedang Bedagai (Sergai) H Darma Wijaya menghidupkan lagi program “Gerkan Cetak Sawah Mandiri” di Sergai, karena tak ingin daerah kabupaten dipimpinnya kekurangan pangan, tapi sebalikya harus surplus beras.
Apalagi Presiden RI H. Joko Widodo di setiap kesempatan meminta daerah untuk terus menggenjot luas area tanaman padi. Permintaan Presiden itu makin menguatkan Bupati Darma Wijaya mengembangkan persawahan di Kabupaten Sedang Bedagai.
Saat menjadi orang pertama di Serdang Bedagai, Bang Wiwik sapaan akrab Bupati Serdang menggulirkan Gerakan Cetak Sawah Mandiri tidak bersifat “top down”, tetapi dilakukan secara gotong royong.
“Masyarakat petani tidak hanya mengandalkan peran pemerintah daerah, namun juga bersama-sama secara swadaya menyukseskan Gerakan Cetak Sawah Mandiri,” jelas Bupati Darma Wijaya di depan Tim Juri Anugerah Kebudayaan PWI Pusat 2023 belum lama ini.
Mengenakan busana adat Melayu, Bang Wiwik tak lupa membawa beras organik dalam karung plastik untuk diperlihatkan kepada Tim Juri guna membuktikan program Gerakan Cetak Sawah Mandiri telah membawa hasil.
Tujuan Gerakan Cetak Sawah Mandiri itu antara lain memang mau meningkatkan peran aktif masyarakat secara perseorangan maupun kelompok dalam mengelola usaha taninya dan menambah luas lahan sawah.
Ia mengungkapkan di depan Tim Juri yang diketuai oleh wartawan senior Yusuf Susilo Hartono dengan anggota Ketua PWI Pusat Atas S. Depari, DR. Ninok Leksono, DR. Nungki Kusumastuti, dan kritikus seni rupa Agus Dermawan T, bahwa programnya telah memberi hasil yang memuaskan.