Dinas Pemberdayaan Perempuan Labuhanbatu Gelar Pembentukan Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia

photo author
- Kamis, 30 Maret 2023 | 15:19 WIB
Mentor Gender Mainstreaming and Children dra Hj Marhamah Memberi Paparan (Realitasonline/RS)
Mentor Gender Mainstreaming and Children dra Hj Marhamah Memberi Paparan (Realitasonline/RS)

 

LABUHANBATU - realitasonline.id | Pemerintah Daerah berkewajiban dan bertanggung jawab menyelenggarakan perlindungan anak di daerah, diwujudkan melalui Kabupaten Layak Anak (KLA) dengan mengintegrasikan komitmen sumber daya pemerintah dan dunia usaha,  kedalam kebijakan program dan kegiatan pemenuhan hak anak.

Staf ahli Bupati Labuhanbatu Jumingan SE kepada wartawan, Kamis (30/3/2023) terkait pembentukan APSAI (Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia) digelar Dinas PPPA (Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) mengatakan, untuk bisa memastikan sinergi dunia usaha dengan program pemerintah.

Baca Juga: Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Medan Pantau Kasus Stunting di 151 Kelurahan

"Dunia usaha yang tergabung dalam APSAI diarahkan untuk melaksanakan penyelenggaraan perlindungan anak melalui 3P yaitu Policy, Produk, dan Program. Artinya ada kebijakan perusahaan berperspektif anak, produk yang ditujukan untuk anak harus aman, berkontribusi dalam pemenuhan hak anak melalui tanggung jawab sosial perusahaan (CSR)," ujarnya.

Saat ini APSAI telah terbentuk di 19 provinsi 58 Kabupaten/kota dan beranggotakan 1440 perusahaan di seluruh Indonesia. Tujuannya untuk memastikan sinergi dunia usaha dengan program pemerintah, dalam mewujudkan kota atau kabupaten layak anak. "APSAI juga didukung oleh organisasi-organisasi perlindungan anak, seperti UNICEF, Save The Children, dan sebagainya,"jelas Jumingan.

Baca Juga: DPRD Medan Godok Perda Perlindungan Anak  

Kabupaten Labuhanbatu telah 4 kali mendapat penghargaan sebagai kabupaten layak anak tingkat Pratama yaitu pada tahun 2015,2018, 2021, 2022. Hal ini menunjukkan, masih banyak yang harus dipenuhi dan dibenahi, dalam mewujudkan Kabupaten Labuhanbatu Layak Anak (KLA).

Dengan terbentuknya APSAI Kabupaten Labuhanbatu, tersedia wadah bagi dunia usaha untuk saling bersinergi dan seiring jalan dengan Pemkab Labuhanbatu, dalam pemenuhan hak dan perlindungan anak. 

Baca Juga: Gubsu Edy: Lindungi Anak dari Kekerasan

Kepala DPPPA Tuti Noprida Ritonga berharap kedepannya ada sinergi yang baik dan apa yang sudah disepakati bisa dilaksanakan, sesuai komitmen bersama meningkatkan prestasi anak-anak di Kabupaten Labuhanbatu.

Acara dirangkai dengan penyampaian dan pemaparan materi disampaikan Mentor Gender Mainstreaming and Children dra Hj Marhamah Siregar dari Provinsi Sumatera Utara.(RS)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mery Ismail

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB

Terpopuler

X