Taput - Realitasonline.id | Setelah resmi mengantongi ijin hak pakai kawasan Hutan Produksi Terbatas (HPT) seluas 72 hektar disekitaran Salib Kasih Tarutung, Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan gencar melobby anggaran pembenahan Salib Kasih sempat disinggahi Presiden Joko Widodo dan Iriana Joko Widodo.
Nasib baik itu akhirnya tiba juga, tidak salah Bupati Taput Nikson Nababan menempatkan Kadis Pariwisata Sasma Situmorang yang menangkap sinyal giringan Bupati sehingga tahun ini mendapat kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) pusat sekitar 16,5 Miliar.
Baca Juga: Proyek Dana DAK TA 2022 di Dinas Pendidikan Berjalan Dengan Baik
Kepala Dinas Pariwisata Sasma Situmorang dijumpai diruang kerjanya, Kamis (6/4/2023) membenarkan kucuran DAK bagi pengembangan kawasan wisata Salib Kasih.
" Ya, ada sekitar Rp 16,5 Miliar yang kita dapatkan melalui lobby Pak Bupati. Dan saat ini masih proses lelang elektronik," ucap pria paruh baya tersebut.
Sasma menguraikan eksisting lahan yang didapatkan ijin pinjam pakai dari Kementerian Lingkungan hidup dan Kehutanan 72 hektar dengan nomor SK 925/MenLHK/Setjen/PLA.0/12/2016.
Baca Juga: Realisasi Proyek Fisik DAK Bidang Pendidikan di Bireuen Dinilai Rendah
" Yang akan dikembangkan sekitar 1,5 hektar, dengan tiga fokus pembangunan yang nantinya kita yakini akan memancing wisatawan datang ke Taput," ungkapnya .
Sasma menuturkan di kawasan pertama akan dibangun pusat kreasi destinasi pariwisata." Titik itu akan jadi bengkel Pariwisata yang akan memajang kriya fashion maupun kuliner," sebutnya.
Yang kedua pembangunan taman olah raga multi fungsi dimana akan ada lapangan basket, futsal, fitness ruang terbuka Joging track, fasilitas rekreasi.
Baca Juga: Saksikan Penandatangan Kontrak DAK Jalan, Bupati Taput Tegaskan OPD Harus Kerja Luar Biasa
"Kita katakan penunjang pariwisata dibekas lahan patung Yesus lalu akan dibangun menara pandang berlatar Rura Silindung, plaza kuliner, kios kuliner dan cinderamata dan gazebo," tambahnya.
Sasma mengatakan, fasilitas umum berupa parkir dan toilet serta fasilitas aksesbilitas pariwisata. "Shelter yang ada sebelumnya di kawasan Patung Yesus lalu akan dipoles ulang termasuk infrastruktur jalan," ucapnya.
Setelah nantinya terbangun, kedepan Sasma mengungkapkan pengelolaan Salib Kasih berbasis elektronik. "Kita harap akan menambah sektor pendapatan daerah secara maksimal," imbuhnya.