Parapat - Realitasonline.id|Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI merespon permintaan dukungan yang disampaikan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Parapat dr Jimmy Gultom untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang maksimal di RSUD tersebut.
Respon dari dua kementrian ini tentunya membawa kabar baik bagi warga Kabupaten Simalungun. Hal itu disampaikan Direktur RSUD Parapat dr Jimmy Gultom ketika menggelar Rapat Koordinasi Pengembangan RSUD Parapat bersama Kemenparekraf RI, Kemenkes RI, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumatera Utara dan Dinkes Kabupaten Simalungun yang digelar secara virtual atau online, pada Kamis (6/4/2023).
Kata dr Jimmy Gultom dalam penjelasannya kepada pers, Jumat (7/4/2023), permintaan dukungan itu terkait pengembangan RSUD Parapat yang beralamat di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon Kabupaten Simalungun, agar nantinya RSUD dapat menjadi lebih baik dengan adanya perpindahan status dari kelas tipe D menjadi kelas C, sekaligus relokasi RSUD Parapat ke lokasi lama di Jalan Opung Raju Sinaga.
Baca Juga: Safari Ramadhan Bagian Upaya Pemerintah Desa Melayani Masyarakat
"Kita berharap pengembangan RSUD Parapat melalui usulan relokasi RSUD Parapat ke lokasi lama di lahan aset Pemkab Simalungun seluas satu hektar lebih, agar RSUD dapat naik kelas, dari kelas tipe D ke kelas tipe C dan ke depannya naik ke kelas tipe B," katanya.
Menurutnya, lokasi RSUD Parapat yang sekarang ini tidak memungkin untuk dapat dikembangkan, karena terletak di samping Ruang Terbuka Publik (RTP) Pantai Bebas Parapat dan kena zona sempadan Danau Toba.
"Kita berharap RSUD Parapat direlokasi agar dapat dikembangkan minimal ke kelas tipe C,” harap dr Jimmy Gultom.
Menanggapi permintaan itu, Staff Kemenparekraf Harwan menyampaikan pada prinsipnya Kemenparekraf mendukung rencana pengembangan dan peningkatan kelas RSUD Parapat dari kelas tipe D menjadi kelas tipe C, karena berlokasi di Kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas Danau Toba.
Baca Juga: Kapolres Belitung Timur dan Ketua Cabang Bhayangkari Bagikan Takjil di Depan Taman Kota Manggar
“Semakin berkualitasnya pelayanan kesehatan merupakan salah satu jaminan keamanan (safety) bagi wisatawan dan dapat meningkatkan kelas Destinasi Pariwisata Danau Toba,” ujarnya.
Dirinya meminta agar seluruh stakeholder yang berkoordinasi dapat mendukung pengembangan RSUD Parapat dari kelas tipe D ke tipe C untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang maksimal.
“Bila dibutuhkan, kita akan mengeluarkan surat rekomendasi untuk meminta dukungan dari Kemenkes dalam meningkatkan fasilitas kesehatan secara umum di seluruh DSP di Indonesia,” ujarnya.
Sementara Direktorat Fasilitas Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI, dr Aswan Usman dan Direktorat Pelayanan Kesehatan Rujukan, dr Prima sangat mendukung rencana pengembangan RSUD Parapat dan siap memfasilitasi sarana dan prasarana agar mutu pelayanan kesehatan masyarakat meningkat.