Kloter 8 Bertolak, 4 Jemaah yang Sempat Tertunda Ikut Berangkat

photo author
- Rabu, 31 Mei 2023 | 13:47 WIB
Kloter 8 Bertolak, 4 Jamaah yang Sempat Tertunda Ikut Berangkat (Realitasonline.id/ IW)
Kloter 8 Bertolak, 4 Jamaah yang Sempat Tertunda Ikut Berangkat (Realitasonline.id/ IW)

Medan - Realitasonline.id | Rombongan calon jemaah haji (Calhaj) Kloter 8 asal Medan, Binjai, Pematang Siantar dan Tapanuli Tengah (Tapteng) bertolak ke Tanah Suci. Keberangkatan tersebut dilepas oleh Kakanwil Kemenag Sumut H. Ahmad Qosbi dari Asrama Haji menuju Bandara Kualanamu untuk diterbangkan ke Tanah Suci Madinah Al Munawarah Arab Saudi pada Rabu (31/5/2023) pukul 10.16 WIB.

Empat jamaah yang sempat gagal berangkat bersama Kloter 7 kemarin sebab visa belum turun, hari ini turut diberangkatkan bergabung bersama Kloter 8.

Keempat jamaah tersebut telah menerima visa sehingga bisa berangkat, terdiri dari Delita Wati Muhammad Nasir dengan nomor manifest 234, Ika Diana nomor manifest 235, Kadiyah Kadiran Kasnin nomor manifest 236 dan Abdul Latif Kasnan nomor manifest 237.


Kakanwil Ahmad Qosbi yang ditanya Realitasonline.id terkait adanya jamaah yang gagal berangkat akibat visa belum keluar, mengaku sudah mengirim petugas ke Kemenag Jakarta untuk mengurus visa yang bermasalah.

Baca Juga: Astaghfirullah, Balai Tempat Salat di Tanah Wakaf Muhammadiyah Samalanga Diduga Dibakar

"Dari kemarin kita telah kirim petugas ke Kemenag Jakarta untuk menggiring visa-visa yang bermasalah. Inikan merupakan sistem elektronik kadang ada yang tak terbaca atau salah menginput data, namanya manusia, bukan kita saja, ribuan jamaah Sumatera Utara. Namun secara intensive kita terus memberi kenyamanan kepada seluruh jamaah, petugas kita poskokan disana. Sebelum visa selesai jangan pulang dulu. Jika selesai, jamaah langsung akan kita berangkatkan ke Kloter berikutnya sesuai seat yang tersedia," ungkapnya.

Atas keterlambatan visa ini Ahmad Qosbi menyatakan ini bukan kesalahan di Kemenag, tapi hal ini menyangkut atas kerjasama dengan pihak Arab Saudi.

"Kita ambil hikmahnya, kenapa yang lain berangkat dia tidak. Kesalahan ini bukan di Kementerian, tapi kan ini kerjasama dengan pihak Arab Saudi mereka yang mengeluarkan. Kalau seandainya dari kita, pasti kita bisa mengambil kebijaksanaan. Namun kita tetap berupaya agar cepat proses keluarnya visa sehingga seterusnya tidak terjadi lagi adanya penundaan jamaah yang berangkat," ucapnya.

Baca Juga: 3 Petinju Langkat Raih Medali Piala Pangdam I/BB Dapat Atensi Plt Bupati

Kepada jamaah yang visanya belum turun ia menganjurkan agar bersabar dan berdoa seraya memberi semangat dan meminta pengertian dari jamaah bahwa kejadian ini bukan musibah tapi merupakan taqdir dari Allah SWT yang harus diambil hikmahnya.

"Ada hikmah dari Allah SWT yang harus difahami. Kita tidak katakan ini musibah tapi ini ada hikmah dari Allah yang kita tidak tahu. Mari bersabar dan berdoa. Untuk itu kami tetap memberi semangat, pengarahan bagi jamaah yang visanya belum turun. Jika visanya sudah ada langsung kita berangkatkan di Kloter awal berikutnya," terangnya.

Baca Juga: Calon Jemaah Haji Kloter 7 Bertolak, 7 Jamaah Gagal Berangkat ke Tanah Suci

Dihimpun dari data Humas PPIH Embarkasi Medan, jamaah Kloter 8 yang berangkat berjumlah 351 orang. 5 jamaah open seat nomor manifest 238, 239, 316, 305 dan 360.

2 orang jamaah sakit dengan nomor manifest 357 dan 219. Sementara itu 2 orang jamaah visanya belum turun nomor manifest 194 dan 211 sehingga juga tak berangkat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB

Terpopuler

X